Radarkoran.com - Jelang lebaran hingga libur lebaran idul fitri, diprediksi volume kendaraan meningkat, tak terkecuali di jalan lintas Kepahiang-Bengkulu Tengah. Karena meningkatnya volume kendaraan yang melintas, seluruh pengendara diimbau agar tetap berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan.
Kalau tidak ya bisa mengalami nasib yang sama seperti yang dialami 2 kendaraan sekaligus di jalan lintas gunung Desa tebat Monok Kecamatan Kepahiang.
Data didapat, 2 kendaraan yang mengalami kecelakaan hanya berjarak 500 meter. Yakni mobil terguling dan terperosok, Selasa 02 April 2024.
Pertama, mobil box pengangkut paket dengan Nopol B 9700 FXK yang mengalami kecelakaan kisaran pukul 04.00 WIB. Selanjutnya, mobil truk angkutan batu bara dengan nomor polisi BH 8365 YK yang mengalami kecelakaan kisaran pukul 09.00 WIB.
Kapolres Kepahiang, Eko Munaryanto, S.IK melalui Kasat Lantas, Iptu. Bole Susanja, M.Si memebenarkan sudah terjadinya 2 kecelakaan lalulintas di jalan lintas gunung Desa tebat Monok Kecamatan Kepahiang. Yakni mobil box pengangkut paket melaju dari arah Bengkulu Tengah menuju Kabupaten Kepahiang, saat melewati tingkatan tajam sebelum desa Tebat Monok, malah terperosok.
BACA JUGA:Bayi Perempuan Ditemukan di Pondok Masih Diobservasi di RSUD Kepahiang
"Mobil box ini terperosok ke drainase saat melintas di tikungan menuju Desa Tebat Monok," kata Kasat Bole.
Sementara itu, hanya berjarak kisaran 500 meter saja, ada mobil truk angkutan batu bara terguling. Diketahui mobil batu bara tersebut melaju dari arah Kepahiang menuju Kota Bengkulu. Saat mendaki dan posisi jalan meningkung di wilayah Desa Tebat Monok, sopir hendak menurunkan gigi hingga terjadilah blong.
"Ya seluruhnya sudah selesai dilakukan evakuasi. Untuk masing-masing sopir maupun kernek kedua kendaraan, tidak ada yang mengalami luka," sampai Bole.
Dirinya melanjutkan, dengan kondisi lalu lintas kendaraan yang semakin meningkat hingga lebaran idul fitri nanti, setiap pengendara tanpa terkecuali harus meningkatkan kewaspadaannya, terutama ketika melintas jalan lintas gunung Kepahiang-Bengkulu Tengah.
BACA JUGA:Khusus untuk Masyarakat, ASN Kepahiang Dilarang Ikut Belanja di Pasar Murah
"Tingkat kewaspadaaan, karena memang sekarang volume kendaraan mulai meningkat. Ingat saja, ketika anda berkendara, ada keluarga yang menunggu di rumah. Dengan demikian, berkendarannya bisa lebih hati-hati dan selamat sampKasat ai tujuan," demikian Bole.