Radarkoran.com - Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kecamatan melakukan kegiatan monitoring dan pembinaan administrasi, serta realisasi penggunaan Dana Desa (DD) Tahap I Tahun Anggaran (TA) 2024 di Desa Bandung Jaya Kecamatan Kabawetan Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu.
Kegiatan Monev kali ini dipimpin langsung oleh Camat Kabawetan, Yunanto Nugroho S.Hut pada Rabu 17 Juli 2024. Kegiatan Monev ini dalam rangka tertib administrasi, terutama keuangan dan realisasi program/kegiatan DD, pelaporan kegiatan hingga penilaian serta evaluasi capaian kinerja.
Selain hadir Tim Monitoring dari Kecamatan Kabawetan, turut serta dalam kegiatan ini pendamping desa dan pendamping lokal desa, Kepala Desa (Kades), Bhabinkabtibmas Polsek Kabawetan, Babinsam serta segenap perangkat desa di desa tersebut.
Kades Bandung Jaya, Suwandi menerangkan, dari kegiatan yang dilaksanakan ini, Tim Monev Kecamatan mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan di Desa Bandung Jaya. Menurut dia selesai monev nanti, desa bisa menerapkan yang menjadi arahan dengan tetap berpedoman pada regulasi yang ada.
"Untuk realisasi DD tahap I tahun anggaran 2024 di Desa Bandung Jaya yakni kegiatan pembangunan polindes dan ketahan pangan. Ya kegiatan ini berupa hewan ternak kambing dan sapi," kata Kades Suwandi kepada Radarkoran.com.
BACA JUGA:Pemdes Bandung Jaya Bangun Polindes dan Pengadaan Hewan Ternak
Selanjutnya, Kades Suwandi dalam melaksanakan monitoring dan evaluasi atau Monev terhadap kegiatan anggaran dana desa tahun 2024 di Desa Bandung Jaya, pengecekan juga dilaksanakan baik secara administratif SPj maupun crosscheck/turun langsung ke lapangan.
"Desa Bandung Jaya berkomitmen untuk menggunakan dana desa dengan sebaik mungkin, demi kemajuan serta kesejahteraan masyarakat. Monitoring dan evaluasi ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab kami terhadap masyarakat, untuk memastikan bahwa setiap dana yang dikucurkan pemerintah ke desa kami memberikan manfaat nyata," demikian Kades Bandung Jaya.
Dengan adanya kegiatan Monev dari Kecamatan Kabawetan diharapkan transparansi dan akuntabilitas penggunaan dana desa di desa ini semakin meningkat sehingga pembangunan bisa berjalan dengan lebih baik, serta membawa manfaat maksimal bagi seluruh warga desa.