Radarkoran.com - DAK fisik di Kabupaten Rejang Lebong akan segera dimulai, khususnya yang menyasar satuan pendidikan tingkat SMP yang ada di wilayah ini. Terlebih proses tahapan lelang kegiatannya sudah selesai.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (dikbud) Rejang Lebong Drs. Noprianto, MM melalui Kabid SMP Ita didampingi PPTK Rici Septian membenarkan hal tersebut.
Dikatakannya, pihaknya tidak akan menunda-nunda lagi, dan akan langsung meminta pihak ketiga yang menang lelang untuk segera mengerjakan rehab dan pembangunan di beberapa SMP Rejang Lebong yang bersumber dari DAK fisik bidang pendidikan.
"Alhamdulillah tahapan lelang sudah selesai dilaksanakan. Jadi dalam waktu dekat pekerjaan akan mulai dilaksankan," sampainya.
BACA JUGA:Cegah Judi Online, Ini Upaya Dinas Dikbud Rejang Lebong
Dijelaskan Rici, total anggaran DAK fisik tahun ini lebih kurang sebesar Rp 18 miliar. Rinciannya tingkat SD sebesar Rp 11 miliar, sedangkan untuk tingkat SMP Rp 7 miliar.
Khusus tingkat SMP, DAK fisik bidang pendidikan akan menyasar 7 SMP yang ada di Kabupaten Rejang Lebong. Kegiatannya bervariasi, mulai dari membangun ruang kelas baru, perpustakaan sekolah, laboratorium IPA, laboratorium TIK, UKS hingga toilet sekolah.
Adapun 7 SMP yang akan menjadi sasaran DAK tahun 2024 ini yaitu SMP Xaverius, SMPN 1, SMPN 7, SMPN 14 , SMPN 18 , SMPN 20, dan SMPN 26 Rejang Lebong.
"Nama-nama sekolah yang mendapat bantuan DAK fisik tahun ini sudah ada, ada sekitar 7 SMP. Jadi tinggal mengerjakannya saja," singkatnya.