Butuh Traffic Light, Simpang SPBU Kelobak Sering Terjadi Kecelakaan

KESELAMATAN : Tidak ada rambu jalan dan tidak ada kesadaran keselamatan pengendara, mobil ini berlawanan arah yang seharusnya belok kiri sesudah mengisi BBM di SPBU Kelobak.--YUS/RK

Radarkoran.com - Berdasarkan pantauan Radarkoran.com, pada Rabu 2 Oktober 2024 akibat kesadaran pengendara mobil satu ini sangat rendah, ke luar dari mengisi BBM di SPBU Kelobak seharusnya langsung belok kiri, malah belok kanan menyebabkan terjadi tabrakan.

Kejadian ini sering terjadi, ditambah minimnya rambu-rambu lalulintas. Padahal area ini merupakan tempat keramaian, sebab berdekatan dengan komplek perkantoran Pemerintah Kabupaten Kepahiang dan masjid agung Al Hikmah Kepahiang Provinsi Bengkulu.

"Sering terjadi kecelakaan di sini. Paling sering ya kendaraan melawan arus berlawanan. Kan seharusnya sudah ngisi BBM belok kiri dulu, karena kepingin buru-buru, motong jalan dengan melawan arus. Itulah yang menyebabkan terjadinya tabrakan," kata Pipin salah seorang warga di simpang SPBU Kelobak Komplek Perkantoran Pemkab Kepahiang kepada Radarkoran.com.

Senada dengan Pipin, Evan bercerita banyak pesepeda motor yang mengalami kecelakaan di simpang SPBU Kelobak. Kemudian tidak sedikit pengendara mobil travel luar daerah yang terburu-buru melawan arus berlawanan, sehingga tidak hati-hati di tengah simpang yang tidak ada Traffic Light tersebut.

BACA JUGA:7 Langkah Pertolongan Pertama Pada Korban Kecelakaan Lalu Lintas

"Kalau yang di sini bisa juga ada lampu merah. Simpang sini sering terjadi kecelakaan. Biasanya buru-buru tidak hati-hati. Ya mudah-mudahan kalau ada lampu merah, kecelakaan berkurang juga," tambah Evan.

Sementara itu, pedagang di pelataran Masjid Agung Al Hikmah Kepahiang, Arpan mengatakan, sering terjadinya kecelakaan karena kondisi persimpangan yang sangat ramai dari berbagai arah, ditambah yang antre BBM di SPBU. 

"Baru kemarin terjadi kecelakaan mobil dan motor yang saling tabrak dari arah berlawanan dengan kecepatan yang tinggi. Ya bukan hanya itu, ada yang lebih parah terjadi tabrakan di sini," katanya.

Arpun menambahkan, pada malam hari dengan kondisi lampu jalan yang redup, dapat meningkatnya risiko kecelakaan di jalur ini. "Ya tentunya berharap di persimpangan empat seperti ini ada rambu lalulntas, sebagai pengingat agar berhati-hati. Dan berharap juga ada traffic light, yang dapat mengatur jalur lalulintas," pungkasnya. 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan