Senator Leni John Latief Dorong Pemekaran di Bengkulu

Anggota Komite I Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia, Hj Leni Haryati John Latief.--FOTO/TIM LENI

Radarkoran.com - Komite I Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) menggelar rapat kerja yang membahas tentang berbagai isu-isu yang terkait otonomi daerah, hubungan pusat dan daerah serta pemerintah daerah di Ruang Rapat Sriwijaya Gedung B Kompleks Parlemen Jakarta, Selasa 15 Oktober 2024.

Anggota Komite I Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia, Hj Leni Haryati John Latief mengatakan, salah satu isu yang menurutnya penting untuk diperjuangkan oleh legislatif saat ini adalah mengenai pemekaran pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB).

"Sekarang lebih dari 300 kabupaten/kota dan provinsi yang antri untuk pemekaran. Ini semua harus ditelaah dan dilakukan uji petik terhadap kelayakannya. Kalau memang sudah memungkinkan, tidak menjadi persoalan dilakukan pemekaran," kata Hj Leni Haryati John Latief.

Lulusan Magister Administrasi Publik Universitas Bengkulu ini menjelaskan, ia akan terus berkomitmen memperjuangkan apa yang menjadi aspirasi masyarakat di daerah, termasuk salah satunya mengenai pemekaran pembentukan DOB ini.

"Di Provinsi Bengkulu sendiri beberapa daerah masyarakatnya telah menyuarakan keinginan pemekaran ini dan menyatakan komitmen untuk mengikuti aturan yang diusulkan oleh pemerintah pusat. Mudah-mudahan presiden terpilih bisa mengkaji kembali moratorium terkait pemekaran ini," ujar Hj Leni Haryati John Latief.

BACA JUGA:Duduk di Komite I, Senator Leni John Latief Siap Berjuang untuk Bengkulu

Ketua Badan Koordinasi Majelis Taklim Masjid Dewan Masjid Indonesia (BKMM-DMI) Provinsi Bengkulu ini menekankan, pemekaran dibutuhkan agar pelayanan dan pembangunan yang terdapat di daerah yang dimekarkan dapat berjalan dengan lebih efektif.

"Semoga ke depan dengan adanya pemekaran berbagai rintangan yang dihadapi daerah mengenai macam-macam masalah yang banyak, baik dalam hal pembangunan, masalah sosial, dan lain sebagainya dapat diurai dan dituntaskan," demikian Hj Leni Haryati John Latief.

Data terhimpun, terletak di Pulau Sumatera dengan Kota Bengkulu sebagai ibukotanya, Provinsi Bengkulu pada tahun 2024 adalah 2.115.024 jiwa dan luasnya yakni 19.788.70 km persegi.

Jika Bengkulu dimekarkan maka akan ada sebanyak 7 kabupaten kota yang bergabung dan membentuk DOB diantaranya adalah Kabupaten Bengkulu Barat, Kabupaten Bumi Pekal, Kabupaten Ulau Palik, Kota Curup, Kabupaten Lembak, Kabupaten Talo Alasmas, dan Kabupaten Basemah Selatan. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan