Kenali Penyebab Oli Mesin Motor Berubah Menjadi Hitam
Penyebab oli mesin motor cepat hitam --FOTO/ILUSTRASI
Radarkoran.com - Salah satu cara merawat motor adalah dengan mengganti oli mesin secara rutin.
Biasanya oli diganti setelah motor menempuh jarak 1.000 km atau sebulan sekali. Dengan begitu, friksi yang terjadi di dalam mesin bisa diminimalisasi.
Oli perlu diganti karena kualitasnya terus menurun seiring penggunaan. Salah satu ciri kualitas oli berkurang adalah warnanya yang mulai menghitam.
Lantas apa penyebab oli motor berubah menjadi hitam? Berikut beberapa faktor yang bisa menyebabkan warna oli berubah, :
1. Gas Sisa Pembakaran Yang Masuk Kedalam Karter
Penyebab utama oli motor cepat hitam karena gas sisa pembakaran yang mengandung kerak dan kotoran masuk ke dalam karter. Salah satu penyebab gas sisa pembakaran bisa masuk ke dalam karter karena boring motor yang sudah aus, ring piston aus atau terbalik dan gap ring piston yang berada segaris dikarenakan salah pemasangan atau ring yang sudah longgar.
BACA JUGA: Mobil Jarang Dipakai Harus Tetap Ganti Oli Mesin? Mitos Atau Fakta
2. Saringan Oli Rusak
Penyebab oli motor cepat hitam selanjutnya karena rusaknya saringan oli. Saringan ini berfungsi untuk menyaring kotoran, nah jika filternya saja sudah dalam kondisi rusak tentunya oli akan cepat hitam. Jadi kamu harus memperhatikan saringan oli motor. Kalau memang sudah harus diganti kamu bisa menggantinya di tempat servis motor terdekat. Sebaiknya kamu memilih saringan filter yang berkualtas agar lebih awet.
3. Komponen Mesin Kotor
Mesin yang kotor ternyata juga menjadi penyebab oli motor cepat hitam. Hal ini dikarenakan oli yang berfungsi melumasi seluruh mesin. Ketika area yang dilumasi kotor, maka kotoran yang ada akan ikut terbawa.