Pemprov Bengkulu Persiapkan Kunjungan Mendagri

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rosjonsyah, S.IP, M.Si--GATOT/RK

Radarkoran.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu saat ini tengah mempersiapkan kunjungan kerja Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Republik Indonesia, Muhammad Tito Karnavian ke Bengkulu. 

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rosjonsyah, S.IP, M.Si mengatakan, kunjungan Mendagri ke Bengkulu merupakan salah satu upaya untuk mengoptimalkan kepemerintahan di wilayah Bengkulu. 

"Supaya beliau memberikan motivasi dan semangat kepada pejabat, sehingga pemerintahan ini meningkat," kata Rosjonsyah saat diwawancarai usai Rapat Koordinasi bersama seluruh Kepala OPD dalam rangka Persiapan Kunjungan Kerja Menteri Dalam Negeri ke Bengkulu pada  Selasa, 4 Desember 2024.

Kehadiran Mendagri ini dinilai penting pasca pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, hingga adanya transisi kepemimpinan dan beberapa persoalan yang terjadi beberapa waktu terakahir terkait operasi tangkap tangan dan penetapan gubernur dan sekretaris daerah sebagai tersangka oleh KPK RI. 

"Musibah ini tetap akan terjadi, namun pemerintahan harus tetap berjalan. Jadi saya minta Mendagri dapat memberikan pencerahan. Ini baru rencana dan hari ini kita rapat untuk persiapan-persiapannya," sampai Rosjonsyah. 

BACA JUGA:KPU Kota Bengkulu Sebut Pelaksanaan Pilkada Berjalan Lancar

Direncanakan, nantinya Mendagri akan memberikan pengarahan kepada pejabat Pemprov Bengkulu khususnya eselon II dan III, termasuk bupati dan forkopimda kabupaten/kota juga akan diundang. 

"Karena kegiatannya kapasitas besar, mungkin nanti diselenggarakan di Balai Buntar atau tempat wisuda UNIB. Kita lihat dulu jumlah undangannya," papar Rosjonsyah. 

Sementara itu, dikonfirmasi kapan pasti kedatangan Mendagri ke Bengkulu, Rosjonsyah menyebut akan menyesuaikan dengan jadwal dari kementerian, Pemprov Bengkulu hanya bersifat mempersiapkan. 

"Belum pasti, kita kan harus menyesuaikan dengan kemendagri. Tapi persiapan perlu kita lakukan," ujarnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan