Jumlah RPK Bulog Rejang Lebong Terus Bertambah, Segini Jumlahnya

Jumlah RPK selaku mitra Bulog Rejang Lebong terus meningkat sepanjang tahun 2024.--Ilustrasi

Radarkoran.com - Jumlah Rumah Pangan Kita (RPK) selaku mitra Bulog Rejang Lebong terus meningkat sepanjang tahun 2024. RPK tersebut tersebar di 3 kabupaten yang masuk pada wilayah kerja Perum Bulog Rejang Lebong. Yakni Kabupaten Rejang Lebong, Kepahiang dan Kabupaten Lebong.

Tahun 2023 lalu, jumlah RPK totalnya ada 236. Sementara di tahun 2024 ini jumlah RPK mencapai 332 RPK.

Pemimpin Cabang (Pinca) Perum Bulog KC Rejang Lebong A. Musalim Yudha mengatakan, jumlah RPK tersebut masih akan terus bertambah seiring berjalannya waktu. Jadi tidak menutup kemungkinan, nanti jumlah stok beras di gudang Bulog mau tak mau harus ditambah.

"Alhamdulillah, saat ini masyarakat atau UMKM yang mau bergabung menjadi mitra Bulog terus bertambah. Artinya bisa dikatakan, produk yang disediakan Bulog bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Bulog," kata dia.

Namun meski begitu dirinya sangat menyayangkan, dari 332 RPK yang terdata di Bulog Rejang Lebong. Hanya sekitar 120 RPK yang sampai saat ini aktif dan melakukan transaksi. Sedangkan RPK lainnya, masih angin-anginan bahkan sudah tidak aktif lagi dalam bertransaksi.

BACA JUGA:Hingga Awal Desember, BPBD Rejang Lebong Catat Ada 50 Peristiwa Bencana Terjadi

Dimana jika dibanding tahun sebelumnya, meski jumlah RPK lebih sedikit, jumlah RPK yang produktif dana sering bertransaksi terbilang banyak.

"RPK memang terus bertambah, namun jumlah transaksi yang ada belum sesuai harapan. Karena itu kita berpesan, agar para RPK yang sudah terdaftar dapat lebih produktif lagi kedepannya," terangnya.

Sementara itu sebagai upaya untuk meminimalisir terjadinya pembludakan RPK dan minim yang bertransaksi di Bulog Rejang Lebong kata dia.

Pihaknya akan melakukan penjaringan RPK secara lebih maksimal. Salah satunya dengan cara memberdayakan dan memelihara hubungan yang baik dengan RPK yang lama, dan juga mencari RPK baru yang lokasinya memang strategis.

"Untuk kedepannya, kita akan lebih mengutamakan RPK yang benar-benar serius untuk menjadi mitra Bulog. Kita akan menjaring secara maksimal, RPK yang mendaftar dan bergabung di Bulog Rejang Lebong. Jika memang di wilayah tersebut belum ada RPK dari Bulog, maka kita akan menyetujui warga atau UMKM yang mendaftar untuk menjadi RPK. Namun jika di lokasi pendaftar sudah banyak RPK, maka kita akan mempertimbangkannya terlebih dahulu dengan baik," singkatnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan