PGRI Bengkulu Tengah: Bagaimana Kesiapan Realisasi Makan Bergizi Gratis?

Radarkoran.com - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Bengkulu Tengah, mempertanyakan bagaimana kesiapan realisasi program makan bergizi gratis untuk pelajar di daerah ini. Pertanyaan tersebut bukan tanpa dasar, karena belum tampak tanda-tanda program pemerintah pusat itu dapat direalisasikan di Kabupaten Bengkulu Tengah. 

"Bagaimana kesiapannya? Apakah Pemkab Bengkulu Tengah sudah menyiapkan anggaran ataupun kesiapan yang lainnya. Ya tentunya kami berharap segala yang berkaitan dengan kelancaran pelaksanaan program makan bergizi gratis, telah disiapkan oleh Pemkab Bengkulu Tengah," kata Ketua PGRI Kabupaten Bengkulu Tengah, Supriyanto, S.Pd. 

Ia melanjutkan, tentunya program makan bergizi gratis untuk pelajar ini akan sangat dinanti. Di sinilah PGRI bertanya sudah sejauh mana persiapan untuk pelaksanaan makan bergizi gratis tersebut. Ditambah lagi program ini akan sangat membantu, dan menjadi sangat berarti bagi pelajar kedepannya. 

"Tentu program ini sudah sangat dinantikan oleh para pelajar. Dengan adanya program ini, tentu sangat membantu dalam pemenuhan asupan gizi bagi para pelajar. Makanya kita sangat menantikan program ini. Selain itu, kita pun ingin memastikan kesiapan realisasinya," ujar Supriyanto.

BACA JUGA:Awal 2025, Gedung Baru Perpusda Bengkulu Tengah Beroperasi

Terpisah, Penjabat (Pj) Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Bengkulu Tengah, Drs. Hendri Donal, SH, MH menyampaikan, pihaknya sejauh ini masih menunggu petunjuk teknis atau Juknis dan petunjuk pelaksanaan atau Juklak, terkait pelaksanaan makan bergizi gratis di Kabupaten Bengkulu Tengah. 

Termasuk juga, sambung Pj Sekkab Hendri Donal, terkait kesiapan anggarannya. Sebab hingga sekarang ini Pemkab Bengkulu Tengah belum mendapatkan Juknis mengenai penerapan makan bergizi gratis ini, pembiayaannya bersumber dari APBD. 

"Yang pasti Pemkab Bengkulu Tengah siap mendukung program pemerintah pusat. Siap melaksanakan program makan gratis ini selagi sudah ada juklak dan juknisnya dari pemerintah pusat," demikian Pj Sekkab Hendri Donal.