Tahap Awal Uji Coba Program MBG Segera Direalisasikan di Bengkulu

Kepala Dinas Dikbud Provinsi Bengkulu, Saidirman--GATOT/RK

Radarkoran.com - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Bengkulu menyebut tahap awal uji coba program Makan Bergizi Gratis (MBG) akan segera direalisasikan.

Kepala Dinas Dikbud Provinsi Bengkulu Saidirman, SE, M.Si mengatakan, pihaknya telah menerima tim dari Badan Gizi Nasional yang akan bertanggungjawab menjalankan program makan bergizi gratis untuk pelajar itu. 

"Untuk makan bergizi gratis ini, kemarin saya sudah dihubungi oleh pengelola dapur umumnya yang langsung ditunjuk dari Badan Gizi Nasional. Mereka sudah datang ke Dikbud dan menyatakan siap melaksanakan program makan bergizi gratis tersebut," ungkap Saidirman. 

Ia menyebut, realisasi MBG tersebut akan dimulai pada 20 Januari 2025 mendatang di beberapa sekolah di Kota Bengkulu seperti SLB 1 Kota Bengkulu dan SMA 4 Kota Bengkulu. 

"Kalau dibawah naungan Dikbud Provinsi Bengkulu, untuk tahap pertama ada dua dapur umum dengan terget per satu dapur umum ada 3 ribu siswa," sampainya. 

Saidirman menyebut, untuk memenuhi target 3 ribu siswa tersebut, kemungkinan sekolah lainnya akan menjadi sasaran. Karena sekolah yang menjadi sasaran realisasi program MBG tersebut tidak mencapai angka 3 ribu siswa setiap sekolahnya. 

"Standar sekolah kita kan enggak ada yang lebih dari 1.500 siswa, jadi ungkin sekitar 2 atau 3 sekolah bisa untuk per satu dapur umum dengan terget 3.000 siswa. Bahkan nanti mungkin bisa sampai 4 sekolah untuk menutupi kuota tersebut," papar Saidirman. 

BACA JUGA:Hasil Akhir Evaluasi THL 42 OPD Pemprov Bengkulu Tunggu Keputusan Plt. Gubernur

Para siswa yang menjadi sasaran program MBG, nantinya tiap hari dalam satu minggu akan mendapatkan makan bergizi gratis. 

"Dalam satu minggu itu 5 hari. Kalau makannya tergantung, mau siang atau pagi, tapi setiap hari mereka akan disiapkan satu kali makan bergizi gratis," kata Saidirman. 

Lebih jauh dikatakan Saidirman, jika mendata secara keseluruhan siswa SLB, SMA/SMK, dan MA di wilayah Bengkulu baik negeri maupun swasta, jumlahnya mencapai angka lebih kurang 85 ribu siswa. 

"Dengan angka 6 ribuan realisasi program makan bergizi gratis tahap pertama ini, tentu belum seberap dari jumlah keseluruhan pelajar dibawah naungan Dikbud Provinsi Bengkulu," imbuh Saidirman. 

Sementara itu, untuk penambahan jumlah siswa dan sekolah yang menjadi sasaran program MBG, Saidirman menyebut akan menunggu kesiapan dari pihak pengelola dapur umum yang ditunjuk langsung dari Badan Gizi Nasional. 

"Mereka (pengelola dapur umum,red) akan daftar langsung ke Badan gizi Nasional dan mereka akan menyerahkan data siswa kita, lalu akan mereka eksekusi sesuai dengan apa yang menjadi ketentuan di dalam kontrak mereka," tutupnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan