Pemprov Bengkulu Dorong Pengembangan Sistem Informasi OPD

Menyediakan data pendapatan daerah berdasarkan sumber dan jenis pendapatan.

 

12. BKD

Menyediakan data kepegawaian

 

Sementara itu, pada rencana Pengembangan ePresensi 2025, nantinya akan terintegrasi dengan Sistem Ekinerja untuk pencatatan aktivitas dan capaian kerja pegawai. 

Kepala Diskominfotik Provinsi Bengkulu, Dr. Hj. Oslita, SH, MH mengatakan, dengan Sistem ePresensi ini kedepannya pelaporan SPT dan TPP tidak lagi membutuhkan dokumen cetak. Jadi, secara keseluruhan dapat dilakukan secara efektif dan efisien mellaui digitalisasi. 

"Nantinya akan banyak kemudahan, salah satunya tidak perlu lagi cetak dokumen setiap akhir bulan, karena dia real-time sudah otomatis. Selain terintegrasi juga akan migrasi ke cloud, manfaatnya banyak. Keamanan data yang lebih baik, aman dari gangguan kelistrikan dan bencana alam. Jadi, seandainya listrik padam absensi masih bisa dilakukan," kata Oslita.

Sedangkan terkait dengan Pembangunan Sistem Layanan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk tingkat SLTA di Provinsi Bengkulu Tahun Ajaran 2025/2026, nantinya akan memberika  keuntungan efesiensi biaya, kontrol penuh atas data, fleksibilitas pengembangan, serta peningkatan transparansi.

"Sistem PPDB ini akan diuji coba pada bulan April mendatang. Untuk itu, dibutuhkan komitmen OPD dalam menyediakan data yang diinginkan," ujar Oslita.

Ada 3 OPD yang terlibat dengan Pembangunan Sistem Layanan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk tingkat SLTA di Provinsi Bengkulu Tahun Ajaran 2025/2026, dengan peran dan fungsi sebagai berikut:

 

1. Diskominfotik:

- Mengembangkan sistem informasi PPDB.

- Mengkonfigurasi infrastruktur cloud agar sesuai dengan kebutuhan sistem.