Manfaat Gaya Hidup Minimalis, Meningkatkan Kesehatan Mental Dan Lebih Bahagia

Radarkoran.com- Gaya hidup minimalis kian populer di kalangan Gen Z, di tengah hiruk-pikuk kehidupan modern, semakin banyak orang yang beralih ke gaya hidup minimalis. Tujuannya untuk mencari ketenangan dan kebahagiaan. Pada dasarnya, gaya hidup minimalis bertujuan untuk mengembalikan esensi konsumsi, yaitu bukan sekadar mengurangi barang-barang yang dimiliki. Melainkan juga tentang mengelola waktu dan energi secara efisien untuk fokus pada hal-hal yang benar-benar penting. Berdasarkan nilai fungsinya, bukan sekadar nilai simbolis yang telah dibangun oleh industri budaya melalui media dan iklan.

Menurut Break the Twitch, hidup minimalis adalah gaya hidup yang menekankan pengurangan gangguan untuk memungkinkan kita fokus pada hal-hal yang benar-benar penting. Joshua Becker, penulis Becoming Minimalist, menyebut minimalis adalah tentang meraih kebahagiaan dengan mengeliminasi hal-hal yang tidak memberikan kebahagiaan. Sebagian orang menganggap menjalani gaya hidup minimalis adalah sebuah keputusan yang bijak. 

 

Simak beragam manfaat gaya hidup minimalis hingga tips memulainya:

Manfaat Hidup Minimalis

1. Mengurangi Stres

Hidup dengan barang-barang yang lebih sedikit dapat mengurangi kekacauan visual dan mental. Lingkungan yang bersih dan teratur membantu menciptakan rasa ketenangan dan mengurangi kecemasan, yang sering disebabkan oleh kelebihan barang dan tuntutan hidup.

 

2. Meningkatkan Kesehatan Mental

Dengan mengurangi kelebihan barang dan komitmen, hidup minimalis memungkinkan individu untuk fokus pada apa yang benar-benar penting, seperti hubungan, hobi, dan kesejahteraan pribadi. Ini dapat meningkatkan kepuasan hidup dan kesehatan mental secara keseluruhan.

 

3. Menghemat Waktu dan Uang

Kurangnya barang yang berlebihan mengurangi waktu yang dihabiskan untuk membersihkan, merawat, dan mengatur barang-barang tersebut. Selain itu, dengan mengurangi pembelian barang yang tidak diperlukan, kamu dapat menghemat uang dan mengalihkan anggaran untuk hal-hal yang lebih berarti.