4 Pelajar SMA/SMK di Kepahiang Tak Lulus, Capdin Ungkap Penyebabnya!

Radarkoran.com- Selasa 6 Mei 2025 merupakan hari bersejarah bagi pelajar di Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu yang sebelumnya duduk di bangku kelas XII SMA/ SMK Negeri/ Swasta. Karena Selasa 6 Mei 2025 merupakan hari bahagia, dimana pelajar se Kabupaten Kepahiang ini menerima hasil kelulusan setelah sebelumnya menempuh pendidikan di SMA/SMK selama 3 tahun. Dengan merayakan kebahagiaan, tak ayal jika terlihat sejumlah pelajar ini melakukan coret-coret seragam sekolah serta konvoi yang terlihat di Kabupaten Kepahiang. Dibalik kebagiaan pelajar yang merayakan kelulusan ini, ternyata masih ditemukan pelajar 

kelas XII SMA/ SMK Negeri/ Swasta yang tak lulus. 

Data dihimpun radarkoran.com, diketahui total pelajar kelas XII SMA/ SMK yang tergabung dalam Negeri dan Swasta yang mengikuti ujian akhir sekolah sebanyak 1.488. Dari total tersebut, sebanyak 4 pelajar yang dinyatakan tidak lulus dengan penyebab yang berbeda. Dengan 4 pelajar yang dinyatakan tidak lulus, artinya hanya sebanyak 1.484 saja yang dinyatakan lulus.

Kepala Cabdin Wilayah VII Kepahiang, Johan Arifin, SH, MM menyampaikan, sebanyak total 1.488 pelajar kelas XII SMA/ SMK yang tergabung dalam Negeri dan Swasta seharusnya mengikuti ujian akhir. 1.488 pelajar kelas XII SMA/ SMK dengan rincian, pelajar SMA negeri dan swasta sebanyak 907 dan SMK sebanyak 581 pelajar. Untuk pelajar SMA negeri dan swasta ada 1 yang tidak lulus. 

BACA JUGA:Realisasikan DD Tahun 2025: Desa Kampung Bogor di Kepahiang Gelar Musyawarah Pra Pelaksanaan Pembangunan

"Jika dilihat dari total pelajar SMA negeri dan swasta ini, angka kelulusan mencapai 99,89 persen, karena hanya 1 pelajar saja yang tidak lulus. Itupun lantaran yang bersangkutan meninggal dunia, akibat kecelakaan," sampai Johan Arifin. 

Selanjutnya, ia menjelaskan, untuk pelajar SMK dan SLB kelas XII yang seharusnya mengikuti ujian akhir sekolah itu sebanyak 581 pelajar. Tingkat kelulusan SMK dan SLB diangka 99, 5 persen dan masih ditemukan total 3 pelajar yang dinyatakan tidak lulus.

"3 pelajar 

yang tidak lulus ini terdiri dari 2 laki laki dan 1 perempuan. Penyebab ketidaklulusan mereka, lantaran sudah menikah sehingga tidak menyelesaikan ujian akhir," jelas Johan Arifin.

Dipaparkan Johan Arifin, untuk SMKN 01 Kepahiang berjumlah 93 siswa dan 3 tidak lulus, SMKN 2 Kepahiang 21 siswa lulus 100 persen, SMKN 3 Kepahiang 25 siswa lulus 100 persen, SMKN 4 Kepahiang 195 siswa lulus 100 persen, SMKN 5 Kepahiang 201 siswa lulus 100 persen, SMKN 6 Kepahiang 42 siswa lulus 100 persen dan SLBN Kepahiang 1 siswa lulus 100 persen. 

"Pengumuman kelulusan dilakukan secara online dibuka pukul 16.00 WIB,"paparnya.

Terhadap kelulusan pelajar 

kelas XII SMA/ SMK Negeri/ Swasta di Kabupaten Kepahiang, ia memberi apresiasi atas lancarnya pelaksanaan pengumuman kelulusan ini. 

"Kepada jajaran guru dan orang tua yang telah memberikan dukungan kepada anaknya, Kami berharap siswa yang lulus dapat terus mengembangkan potensi dan melanjutkan studi untuk masa depan yang lebih baik," tutupnya.