147.765 Warga Kepahiang Terdaftar BPJS Kesehatan

Reporter: Reka Fitriani |

Editor: Candra Hadinata |

Jumat , 12 Jan 2024 - 19:55

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Kabupaten Kepahiang, Desnita Adelina,S.KM--DOK/RK

KEPAHIANG RK - Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu berhasil mewujudkan target minimal Universal Health Coverage (UHC). Setidaknya hingga saat ini, sudah 96,43 persen dari jumlah penduduk Kabupaten Kepahiang telah terdaftar dan mengikuti program JKN-KIS BPJS Kesehatan.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Kabupaten Kepahiang, Desnita Adelina,S.KM mengungkapkan, saat ini jumlah warga Kabupaten Kepahiang yang sudah ikut kepesertaan BPJS Kesehatan mencapai 147.765 jiwa.

Sementara jumlah peserta Penerima Bantuan Iuran atau PBI melalui pendanaan APBD Kepahiang berjumlah 30.800 jiwa, sisanya merupakan PBI yang dibiayai oleh APBN dan mandiri.

"Bertambahnya peserta BPJS Kesehatan sejalan dengan semakin masifnya penjaringan warga yang belum terdaftar. Jadi, capaian ini disertai kemudahan dalam layanan akses ke fasilitas kesehatan. Mereka yang berobat ke fasiltas kesehatan tingkat pertama, sekarang cukup menunjukkan KTP, dengan nomor induk kependudukan, warga sudah bisa mengakses sistem BPJS," jelas Desnita, Jum'at 12 Januari 2024.

Lanjut Desnita menjelaskan, hal itu dilakukan untuk memudahkan pengobatan. Khususnya ketika keadaan darurat, hanya berbekal KTP pun dapat dilayani, karena sistemnya sudah terintegrasi.

"Peserta harus memahami prosedur pengobatan yang berjenjang. Acuan pelayanan program JKN-KIS, ketika ada yang sakit, ya harus ke FKTP terlebih dahulu, baru setelah itu bisa dirujuk ke rumah sakit," kata Desnita.

Di sisi lain, BPJS Kesehatan menurutnya, juga telah menandatangani kerja sama dengan Pemkab Kepahiang, yakni integrasi sistem sehingga pelayanan bisa lebih mudah dengan NIK saja.

147.765 warga kepahiang terdaftar bpjs kesehatan                            kepahiang rk - kabupaten kepahiang provinsi bengkulu berhasil mewujudkan target minimal universal health coverage (uhc). setidaknya hingga saat ini, sudah 96,43 persen dari jumlah penduduk kabupaten kepahiang telah terdaftar dan mengikuti program jkn-kis bpjs kesehatan.
kepala bpjs kesehatan cabang kabupaten kepahiang, desnita adelina,s.km mengungkapkan, saat ini jumlah warga kabupaten kepahiang yang sudah ikut kepesertaan bpjs kesehatan mencapai 147.765 jiwa.
sementara jumlah peserta penerima bantuan iuran atau pbi melalui pendanaan apbd kepahiang berjumlah 30.800 jiwa, sisanya merupakan pbi yang dibiayai oleh apbn dan mandiri.
"bertambahnya peserta bpjs kesehatan sejalan dengan semakin masifnya penjaringan warga yang belum terdaftar. jadi, capaian ini disertai kemudahan dalam layanan akses ke fasilitas kesehatan. mereka yang berobat ke fasiltas kesehatan tingkat pertama, sekarang cukup menunjukkan ktp, dengan nomor induk kependudukan, warga sudah bisa mengakses sistem bpjs," jelas desnita, jum'at 12 januari 2024.
baca juga:mau berobat, peserta bpjs kesehatan cukup bawa ktp
lanjut desnita menjelaskan, hal itu dilakukan untuk memudahkan pengobatan. khususnya ketika keadaan darurat, hanya berbekal ktp pun dapat dilayani, karena sistemnya sudah terintegrasi.
"peserta harus memahami prosedur pengobatan yang berjenjang. acuan pelayanan program jkn-kis, ketika ada yang sakit, ya harus ke fktp terlebih dahulu, baru setelah itu bisa dirujuk ke rumah sakit," kata desnita.
di sisi lain, bpjs kesehatan menurutnya, juga telah menandatangani kerja sama dengan pemkab kepahiang, yakni integrasi sistem sehingga pelayanan bisa lebih mudah dengan nik saja.

Tag

Share