Peserta Didik Sekolah Rakyat di Kepahiang Bakal Tinggal di Asrama

SEKOLAH: Helmi Johan, M.Pd sampaikan soal peserta didik sekolah rakyat--JIMMY/RK

Radarkoran.com - Dalam menjalankan sekolah rakyat, Pemkab Kepahiang Provinsi Bengkulu juga akan meyediakan asrama atau tempat penginapan bagi seluruh peserta didik. 

Kepala Dinsos Kabupaten Kepahiang, Helmi Johan, M.Pd menuturkan bahwa, para peserta didik ini nantinya akan menginap di sekolah rakyat sampai dengan masa pendidikannya berakhir. Dengan demikian, seluruh peserta didik baru diperkenankan untuk pulang ke rumah pada tanggal merah ataupun juga pada saat cuti.

"Nanti ada asramanya, jadi peserta didik akan tinggal di sekolah ini juga," ujar Helmi Johan.

Bukan cuma itu saja, untuk seluruh kebutuhan para peserta didik seperti kebutuhan konsumsi, sudah disediakan sepenuhnya oleh Pemkab Kepahiang. Helmi menekankan bahwa, seluruh kebutuhan yang disediakan ini, semuanya gratis tanpa dipungut biaya sepeserpun.

"Jadi nanti fokus belajar saja, tidak perlu difikirkan soal biaya. Semuanya ditanggung pemerintah," sambungnya.

BACA JUGA: Desa Air Sempiang Gelar Musyawarah Pra Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan Tahun 2025

Sebelumnya diberitakan bahwa, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Kepahiang nampaknya bakal serius dalam menyelenggarakan program Sekolah Rakyat di Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu ini. Bagaimana tidak, untuk saat ini Dinsos Kabupaten Kepahiang sudah berencana untuk menampung puluhan calon peserta didik yang kemampuan finansialnya tergolong miskin ekstrem.

Tahap awal ini, pihaknya menyediakan sebanyak 25 Ruangan Belajar (Rumbel) bagi peserta didik miskin ekstrem, yang tidak mampu untuk memenuhi biaya di sekolah negeri/swasta. Saat ini, pihaknya sudah mengajukan lahan di Desa Suro Ilir, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu untuk menjadi lokasi pembangunan sekolah rakyat tersebut. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan