Sertifikasi Puluhan Guru di Kepahiang Belum Cair: Ini Penyebabnya!

SERTIFIKASI: 15 Persen sertifikasi guru masih belum cair--JIMMY/RK
Radarkoran.com - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu memastikan bahwa pada pencairan sertifikasi triwulan I tahun anggaran 2025 ini, masih ada puluhan guru di Kabupaten Kepahiang yang belum melakukan pencairan sertifikasi. Dari jumlah total 1.035 guru bersertifikasi di Kabupaten Kepahiang, hanya 941 saja yang sudah melakukan pencairan, atau jika dipersentasekan hanya mencapai 85 persen saja.
Menurut Kepala Dikbud Kepahiang, Nining Fawelly Pasju, S.Pt, MM melalui Kasubag Umum dan Pembina Kepegawaian, Lia Febriani, SE, sejumlah guru di Kabupaten Kepahiang yang belum melakukan pencairan sertifikasi triwulan I ini, rata-rata masih terganjal dengan verifikasi rekening. Namun untuk saat ini, puluhan guru tersebut sudah mulai melakukan verifikasi ulang dan pengajuan kembali.
"Untuk pencairan sertifikasi triwulan I ini, dari jumlah total 1.035 guru bersertifikasi, sudah ada 941 yang melakukan pencairan atau sebanyak 85 persen. Sementara sisanya, masih belum karena terkendala proses verifikasi rekening dan lain-lain. Namun untuk sekarang, guru yang belum pencairan sertifikasi tersebut, sudah mulai mengajukan kembali," ujar Lia.
Menurut Lia, untuk anggaran pencairan sertifikasi 941 guru ini, pemerintah pusat telah menggelontorkan dana sebanyak Rp 9,9 Miliar. Untuk proses pencairannya sendiri, akan ditransfer langsung oleh pusat ke rekening masing-masing guru bersangkutan.
BACA JUGA:Pemdes Bandung Baru di Kepahiang Salurkan Beasiswa Kepada Pelajar Kurang Mampu & Berprestasi
"Total anggaran yang sudah cair itu sebanyak Rp 9,9 miliar, untuk 941 guru. Sementara sisanya masih belum karena terganjal verifikasi tadi," sambungnya.
Sementara itu Lia mengingatkan bagi puluhan guru yang belum melakukan pencairan sertifikasi triwulan I ini, agar segera melengkapi seluruh berkas yang dibutuhkan dan melakukan verifikasi dan validasi di aplikasi dapodik. Sehingga dengan demikian, jika sudah tidak ada lagi kendala dan seluruh data telah terkoneksi secara akurat di tingkat pusat, maka dana pencairan sertifikasi akan langsung ditransfer ke rekening masing-masing.
"Segera ajukan, verifikasi kembali data-datanya supaya akurat. Jika sudah nanti akan diajukan ke pusat, supaya bisa dicairkan," demikian Lia.