Dinas PUPR-Hub Diminta Hitung Kebutuhan Anggaran Perbaiki Jembatan Putus di Tik Sirong

Wakil Bupati Lebong Bambang ASB, S.Sos, M.Si saat menijau langsung kondisi jembatan putus di Desa Tik Sirong beberapa waktu lalu.--EKO/RK
Radarkoran.com - Wakil Bupati Lebong Bambang ASB, S.Sos, M.Si telah memerintahkan jajaran Dinas PUPR-Hub Lebong untuk segera menghitung kebutuhan anggaran yang diperlukan untuk memperbaiki jembatan putus yang ada di Desa Tik Sirong Kecamatan Topos.
Pasalnya akses penghubung masyarakat tersebut dinilai sangat layak untuk masuk dalam skala prioritas pembangunan yang dilaksanakan tahun 2025 ini.
"Sudah saya minta Dinas PUPR-Hub untuk menghitung kebutuhan anggaran yang diperlukan, karena harus diperbaiki tahun ini juga," kata Wabup Bambang yang beberapa waktu lalu sudah melihat langsung kondisi jembatan tersebut.
Putusnya jembatan tersebut dinilai sangat berdampak terhadap aktivitas masyarakat. Khususnya warga yang ingin menuju areal
perkebunan. Bahkan akibat putusanya jembatan itu, masyarakat terpaksa menggunakan rakit sederhana untuk menyeberangi sungai untuk menuju area perkebunan mereka.
Hal inilah yang membuat jembatan tersebut dinilai layak masuk dalam skala prioritas yang harus segera dilaksanakan oleh Pemkab Lebong. Sehingga kebutuhan dasar masyarakat akan tersedianya infrastruktur yang memadai bisa terpenuhi.
BACA JUGA:Pembangunan Pagar hingga Pelapis Tebing Perpustakaan Daerah Diusulkan 2026
"Saya akan laporkan kepada pak bupati. Kita upayakan tahun ini dibangun, " demikian Bambang.
Diketahui, Senin 28 April 2025 lalu Wabup Lebong beserta jajaran meninjau langsung jembatan putus di Desa Tiek Sirong, Kecamatan Topos.
Dalam kesempatan tersebut sejumlah OPD di lingkungan Pemkab Lebong turut mendampingi seperti BPBD, Dinas PUPR-Hub, Bappeda,
Pemdes Tik Sirong dan anggota DPRD Lebong dari Dapil III. Jembatan di Desa Tiek Sirong putus sejak 2024 lalu akibat banjir bandang yang melanda wilayah tersebut.
Selama jembatan belum diperbaiki, masyarakat diminta tetap berhati-hati saat menyeberang menggunakan rakit. Masyarakat diingatkan untuk mengutamakan keselamatan, sampai jembatan yang rusak tuntas diperbaiki.