Bupati Benteng Tegaskan Akan Mutasi Kepala OPD, Jika...

MUTASI : Bupati Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto menegaskan jika mutasi akan dilaksanakan berdasarkan kinerja masing-masing kepala OPD, apakah telah bekerja maksimal atau sebaliknya. --Candra/RK

Radarkoran.com - Dalam merealisasikan program-program 100 hari kerja yang sudah ditetapkan, Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Tengah (Benteng) akan melakukan evaluasi terhadap kinerja kepala dinas atau Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD). 

Bupati Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto, ST, M.Ap menegaskan, mutasi akan dilakukan berdasarkan kinerja masing-masing kepala OPD, apakah 

telah bekerja maksimal atau sebaliknya. Khususnya, apakah sudah menjalankan program ASN Berdikari atau belum. Yakni, memiliki KTP Benteng serta berdomisili di Bengkulu Tengah. 

"Bagi Kepala OPD yang tidak bekerja dengan maksimal, maka akan dievaluasi dan dimutasi. Apalagi bagi kelapa OPD yang tidak ber-KTP dan berdomisi Bengkulu Tengah," tegas Bupati Rachmat.  

Mantan Sekkab Bengkulu Tengah ini pun menyampaikan, dia bersama Wabup Benteng Tamizi akan melakukan evaluasi program 100 kerja dalam waktu dekat ini. Berdasarkan hasil evaluasi inilah bupati bersama Wabup akan menilai bagaimana kinerja Kepala OPD dalam membantu menyukseskan program yang sudah diwacanakan. 

BACA JUGA:PPPK Bengkulu Tengah Dilantik Juni, Gaji Dibayar Penuh

"Nanti pasti akan terlihat kepala OPD mana saja yang sudah bekerja dengan maksimal dan bisa diajak bekerja sama, serta sebaliknya, selama 3 bulan kepemimpinan saya dan wakil bupati," papar Bupati Rachmat. 

Setelah evaluasi dilakukan, sambung bupati, ia akan melakukan penilaian. Apabila ada kepala OPD yang tidak bekerja maksimal, tentu akan dimutasikan. Sementara mutasi sendiri dilakukan karena kebutuhan organisasi pemerintah daerah. Karena setiap OPD harus dipimpin oleh individu yang memang ingin bekerja. 

"Bagi pejabat yang dinilai tak sanggup bekerja dengan maksimal lebih baik dimutasikan saja. Karena artinya tidak bisa diajak bekerja sama membangun daerah. Kita membutuhkan pejabat yang ingin berjuang, bekerja untuk masyarakat Bengkulu Tengah dan untuk kemajuan Bengkulu Tengah," terangnya.

Dia menambahkan, apabila dalam penilaian nantinya, ternyata semuanya sudah berjalan dengan baik dan tidak ada persoalan, maka tidak perlu dilakukan mutasi. 

"Sebenarnya saya bersama Wabup berharap semua kepala OPD yang ada saat ini dapat bekerja sesuai harapan, semua program yang dicanangkan bisa terealisasi. Mudah-mudahan saja kepala OPD bisa menunjukkan kesungguhan dalam bekerja, dan merealisasikan program yang sudah disusun," ujarnya. 

Untuk diketahui, Pemkab Bengkulu Tengah memang sedang mempersiapkan untuk pelaksanaan mutasi pejabat eselon II. Hal ini sejalan dengan langkah 

Pemkab Bengkulu yang sudah menyampaikan surat permohonan izin melaksanakan Uji kompetensi (Ujikom) pejabat eselon II ke Kemendagri.

"Surat permohinan izin pelaksanaan Ujikom sudah kita sampaikan ke Kemendagri. Kita hanya tinggal menunggu balasan dari Kemendagri. Ya kalau sudah mendapatkan izin, maka uji kompetensi langsung kita laksanakan," sampai Pj. Sekkab Bengkulu Tengah, Drs. Hendri Donal, SH, MH. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan