Pemkab Rejang Lebong Fokus Dukung Pertumbuhan UMKM Daerah

Bupati Rejang Lebong, H. M. Fikri SE. M.AP bersama Wakil Bupati Dr. H. Hendri S.STP, M.Si saat melakukan kunjungan ke UMKM Kopi Jempol di Kelurahan Air Bang pada Minggu 4 Mei 2025.--GATOT/RK
Radarkoran.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung perkembangan dan pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di daerah.
Bupati Rejang Lebong, H.M. Fikri SE. M.AP, menyatakan jika pemerintah daerah di Rejang Lebong memberikan dukungan penuh terhadap para pelaku UMKM lokal untuk terus maju dan berkembang.
"Kita akan berkomitmen untuk mendukung penuh kemajuan UMKM yang ada di Kabupaten Rejang Lebong ini," tegas Bupati Fikri.
Lebih jauh, salah satu bentuk dukungan nyata dari Pemkab Rejang Lebong dalam sektor UMKM tersebut dengan mengupayakan pemasaran produk UMKM ke gerai-gerai modern seperti Indomaret dan Alfamart.
"Kita sudah melakukan komunikasi dengan manajemen indomaret, tadi malam saya juga saling WA, mereka menghubungi kita. Kita minta tolong kepada mereka untuk melakukan inventarisasi UMKM kita," sampai Bupati Fikri pada Senin, 5 Mei 2025.
BACA JUGA:TP PKK Rejang Lebong Masa Bhakti 2025–2030 Dikukuhkan, Dorong Sinergi dan Pemberdayaan Keluarga
Langkah untuk menggandeng ritel besar seperti Indomaret dan Alfamart untuk memasarkan produk lokal, termasuk kopi khas Rejang Lebong juga sebelumnya telah ditekankan oleh bupati dan jajaran dalam kegiatan corr?? morning beberapa waktu lalu.
Pada kesempatan tersebut, Bupati secara khusus telah meminta Indomaret dan Alfamart untuk bisa ikut memasarkan kopi dan produk UMKM yang ada di Rejang Lebong ini.
"Saya sudah konekan (sambungkan,red) dengan Kadis Perindag, sehingga nantinya bisa dipilih mana produk UMKM kita yang bisa laku di gerai-gerai modern. Kalaupun standarnya kurang, kita minta dinas Perindag untuk dapat melengkapi persyaratannya," tutur Bupati Fikri.
Pemkab Rejang Lebong memastikan akan mengikuti persyaratan atau standarisasi agar produk UMKM lokal dapat dipasarkan di gerai-gerai modern.
"Peran pemerintah daera bagaimana agar standar dapat tercukupi dan insyaallah pihak indomaret juga bersedia memasarkan produk UMKM kita," ujar Bupati Fikri.