Wajib Diketahui, Ini 4 Komponen Motor Matic yang Gampang Rusak

Motor matic memiliki beberapa komponen yang gampang rusak--TANGKAPAN LAYAR
Radarkoran.com - Motor matic merupakan salah satu jenis motor yang paling populer di Indonesia. Motor ini memiliki kelebihan dalam hal kemudahan penggunaan dan perawatan. Namun, seperti halnya motor lainnya, motor matic juga memiliki beberapa komponen yang rentan rusak.
Berikut kita akan membahas secara singkat lima komponen motor matic yang gampang rusak dan perlu diketahui:
BACA JUGA:5 Penyakit Yamaha Jupiter MX King yang Kerap Terjadi
1. Belt CVT
Belt CVT (Continuously Variable Transmission) merupakan salah satu komponen yang paling penting dalam motor matic. Belt ini berfungsi untuk menghubungkan antara pulley primer dan pulley sekunder, sehingga motor dapat berjalan dengan lancar. Disisi lain, belt CVT ini rentan rusak jika tidak dirawat dengan baik.
Kerusakan pada belt CVT dapat menyebabkan motor tidak dapat berjalan dengan lancar, bahkan dapat menyebabkan kerusakan pada komponen lainnya.
Dampak belt CVT rusak seperti penurunan performa (tarikan lambat, berat, dan akselerasi tidak maksimal), peningkatan konsumsi bahan bakar, dan timbulnya suara bising atau bau gosong. Jika belt putus total, kendaraan tidak bisa bergerak sama sekali dan dapat merusak komponen lain di dalam CVT seperti pulley dan roller, terutama jika terjadi pada kecepatan tinggi.
2. Pulley
Pulley merupakan komponen yang berfungsi untuk mengubah perbandingan gear ratio pada motor matic. Pulley ini terdiri dari dua jenis, yaitu pulley primer dan pulley sekunder.
Kerusakan pulley berdampak pada penurunan performa kendaraan seperti akselerasi yang lambat atau kasar, serta munculnya getaran berlebihan dan suara berisik.
Dampak lainnya adalah komponen lain bisa ikut rusak, seperti alternator, pompa air, atau kompresor AC, karena sistem kerja yang tidak stabil dan terganggu. Kerusakan pada pulley juga bisa menyebabkan konsumsi bahan bakar menjadi boros dan mesin tidak bekerja optimal.
3. Seal dan Bearing