Peringati Hari Lahir Pancasila, Pj Sekda Provinsi Bengkulu Tekankan Penanaman Ideologi Pancasila Sejak Dini

Radrkoran.com - Ideologi Pancasila sangat penting untuk ditanamkan kepada generasi muda masa depan sejak dini agar menjadi benteng bagi mereka kedepannya dari paham-paham yang menyesatkan seperti radikalisme dan lainnya. 

Hal demikian ditekankan Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni saat bertindak sebagai inspektur upacara dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila yang digelar di Kantor Gubernur Bengkulu, Minggu pagi 1 Juni 2025.

Pada kesempatan tersebut, Herwan Antoni mengatakan jika pemahaman Ideologi Pancasila harus ditanamkan sejak dini melalui dunia pendidikan. Tujuannya, agar anak-anak Indonesia tak salah memahami Ideologi Pancasila dengan benar ketika mereka tumbuh.

"Kita perlu menanamkan Pancasila sejak dini lewat jalur formal maupun dalam praktik keseharian kita dalam bermasyarakat," ujar Herwan.

Lebih jauh dikatakan Herwan Antoni, peringatan hari lahirnya Pancasila  ini bukan hanya sekedar mengenang sejarah, namun juga sebagai momentum memperkuat nilai-nilai dasar negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. 

BACA JUGA:Penataan Pantai Panjang Dilakukan Bertahap

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Apresiasi Peran dan Dorong Perkuat Sinergitas MUI

"Mengetahui sejarah dan makna Pancasila sebagai dasar negara Indonesia penting dilakukan. Apalagi tantangan terhadap Pancasila saat ini semakin nyata," katanya.

Tantangan yang dimaksud seperti ancaman radikalisme yang masih banyak terjadi dan terus berupaya merusak generasi penerus bangsa.

"Ancaman radikalisme saat ini masih menjadi masalah utama Bangsa Indonesia dan harus kita lawan dengan baik," singkatnya. 

Untuk diketahui, dalam pelaksanaan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila tersebut, diawali dengan pengibaran bendera Merah Putih oleh Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Provinsi Bengkulu Tahun 2024 yang kembali bertugas hari ini.

Upacara Hari Lahir Pancasila ini diikuti oleh jajaran Forkopimda, Kepala OPD dan ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu dan pihak terkait lainnya.