Mulai Dari Konsumsi BBM Boros Hingga Kenyamanan Terbatas? Ini Beberapa Kelemahan Toyota Hardtop 2025

Toyota Hardtop 2025 dijadwalkan akan rilis di pasar otomotif Indonesia pada awal semester 2 tahun 2025 ini. Meskipun begitu, sampai dengan saat ini masih belum ada informasi resmi yang dikeluarkan oleh perusahaan toyota mengenai hal tersebut.

Kalaupun memang nantinya ada perubahan, kemungkinan jadwal rilis Toyota Hardtop 2025 tidak akan berbeda jauh dari perkiraan awal. Bisa jadi mungkin berada di pertengahan semester 2 atau bahkan akhir tahun ini.

Untuk harga jualnya sendiri, Toyota Hardtop 2025 tergolong memiliki harga jual yang cukup tinggi yakni berkisar diangka Rp 900 juta hingga Rp 1,5 miliar. Harga ini tergantung pada varian dan fitur yang ditawarkan.

Jika melihat dari berbagai keunggulan yang dimiliki oleh kendaraan tersebut, harga yang dipatok masih tergolong cukup worthit bagi pengguna. Sebab meskipun harus merogoh kocek yang cukup besar, namun Toyota Hardtop 2025 bisa memberikan sajian yang luar biasa terkhususnya dalam segi kekuatan, kenyamanan dan juga keamanan.

Tidak hanya mengusung tema sebagai kendaraan offroad yang tangguh, Toyota Hardtop 2025 ternyata juga dibekali dengan berbagai fitur keselamatan yang lengkap. Bahkan, Toyota Hardtop 2025 mampu meminimalisir risiko kecelakaan saat berpindah jalur kemudi.

Fitur-fitur keselamatan yang melengkapi Toyota Hardtop 2025 ini, tidak hanya canggih namun juga mampu menekan persentase kemungkinan pengemudi dan penumpang mengalami cidera saat bertabrakan atau mengalami kecelakaan.

 

Apa saja fitur keselamatan itu? berikut ulasan selengkapnya yang dihimpun Radarkoran.com dari berbagai sumber terpercaya:

1. Blind Spot Monitoring

Fitur Blind spot monitoring (BSM) adalah sistem yang membantu pengemudi mendeteksi kendaraan lain yang berada di area "blind spot" atau titik buta di sekitar mobil. Sistem ini menggunakan sensor, biasanya di sekitar spion samping, untuk mendeteksi kendaraan di area yang tidak terlihat oleh pengemudi melalui spion atau jendela mobil. Hal inilah mengapa Toyota Hardtop 2025 disebut mampu meminimalisir risiko kecelakaan saat berpindah jalur kemudi.

 

2. Lane Keeping Assist

Fitur Lane Keeping Assist ini merupakan fitur keselamatan canggih pada mobil modern yang membantu menjaga kendaraan tetap berada di jalur yang benar. Sistem ini menggunakan sensor kamera atau sensor lain untuk mendeteksi garis pembatas jalan (garis putih atau kuning) dan memberikan peringatan kepada pengemudi atau bahkan secara otomatis melakukan koreksi kemudi jika kendaraan mulai menyimpang.

 

3. Toyota Safety Sense: