Honorer di Bengkulu Tengah yang Tidak Lolos PPPK Akan Dirumahkan Sementara

DIRUMAHKAN : Bupati Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto, ST, M.Ap menyampaikan, untuk sementara tenaga honorer yang tidak lulus seleksi PPPK akan dirumahkan terlebih dahulu.--CANDRA/RK
Radarkoran.com - Sudah jatuh tertimpa tangga. Pepatah ini sepertinya tidak salah jika digunakan untuk menggambarkan nasib tenaga honorer yang ada di lingkup Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah, khususnya mereka yang tidak lolos pada pelaksanaan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Nasib mereka pun saat ini masih menjadi pembahasan serius.
Bagaimana tidak, tenaga honorer yang tidak lulus seleksi PPPK malah akan dirumahkan walaupun sementara. Dengan kata lain, mereka tidak bekerja lagi di pemerintahan. Meski demikian, keputusan tersebut belumlah final. Hal tersebut disampaikan Bupati Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto, ST, M.Ap.
"Kami belum mengambil kebijakan final, terkait kelanjutan status para tenaga honorer tersebut. Saat ini, masih dilakukan penghitungan ketersediaan dana atau anggaran untuk memastikan kemampuan pembiayaan gaji ketika sudah dilantik," terang Bupati Rachmat.
BACA JUGA:Jumlah Meteran Air PDAM yang Hilang di Bengkulu Tengah Sudah Lebih 50 Unit
"Sekali lagi kami sampaikan, bahwasanya kebijakan ini sedang dibahas, belum ada kebijakan yang kita keluarkan. Ya kita masih menghitung semua terutama ketersediaan anggaran kita, dengan kondisi keuangan fiskal saat ini. Kita harus berhemat di sana-sini. Apalagi pemasukan yang luar biasa kecilnya, sehingga persiapannya harus matang," sambung Bupati Rachmat menerangkan.
Lebih lanjut Bupati Rachmat menerangkan, pihaknya sudah meminta tim terkait untuk melakukan kajian yang mendalam mengenai kemampuan fiskal daerah sebelum memutuskan langkah lebih lanjut. "Setiap keputusan atau kebijakan, harus sesuai ketentuan. Yang tidak lulus ya tidak lulus. Untuk sementara akan dirumahkan terlebih dahulu," tegasnya.
Keputusan ini disebut sebagai langkah sementara saja, sambil menunggu hasil kajian yang tengah disusun tim. Pemerintah daerah berharap bisa menemukan solusi yang tidak memberatkan anggaran namun tetap memperhatikan keberlangsungan hidup para tenaga honorer yang terdampak.
Untuk diketahui, total tenaga honorer di lingkup Pemerintah Bengkulu Tengah yang tidak lulus seleksi PPPK sebanyak 229 orang yang tersebar di beberapa Organisasi Perangkat Daerah atau OPD.