Hati-hati Kena Tipu, Kenali Ciri-ciri Mobil Bekas Tabrakan Sebelum Beli

Ciri-ciri Mobil Bekas Tabrakan--FOTO/ILUSTRASI

Radarkoran.com - Beli mobil bekas memang gampang-gampang susah. Jangan sampai tertipu, apalagi beli mobil bekas banjir atau tabrakan dengan harga murah. Berikut ini ciri-ciri mobil bekas tabrakan.

Mobil bekas bisa jadi solusi buat yang budgetnya terbatas. Ya dibandingkan model baru, harga mobil bekas memang lebih ramah kantong.  

Kendati demikian, meminang mobil bekas tak bisa asal saja, harus sangat teliti dan jangan langsung tergiur dengan harga yang miring. Sebab, membeli mobil bekas yang punya riwayat rusak parah Apalagi kalau yang kamu beli mobil bekas tabrakan. Sangat berpotensi menimbulkan masalah di kemudian hari. Ciri mobil bekas tabrakan supaya tidak tertipu, ada beberapa hal sebagai berikut.

BACA JUGA:Begini Cara Merawat Kampas Ganda Motor Matic

1. Gangguan Mesin

Pada sektor mesin, gangguan dapat terjadi akibat benturan yang terjadi. Pastikan kamu menjajal langsung performa mobil sebelum membeli. Jika dirasa ada masalah, kamu patut curiga. Mesin yang kurang prima dapat menyebabkan mobil mudah mogok dan berisiko terhadap keamanan berkendara. Selain itu, biaya perbaikan mesin cukup merepotkan, tergantung jenis dan tingkat kerusakan.

Dampak tabrakan bisa mengganggu kabel-kabel, soket, dan konektor, menyebabkan malfungsi pada berbagai sistem seperti lampu, sistem audio, power window, bahkan sistem safety seperti airbags dan ABS. ECU juga bisa rusak akibat benturan atau getaran.

 

2. Bodi Penyok

Lalu pada bagian bodi, akan tampak dari baret, penyok, hingga sasis rusak. Meskipun mobil sudah diperbaiki, mungkin tak kembali seperti semula, terutama jika tabrakan yang dialami cukup parah dan melibatkan sasis.

BACA JUGA:Teknik Mengemudi yang Salah: 5 Kesalahan yang Bisa Merusak Performa Mesin Mobil

Cara Cek Mobil Bekas Tabrakan

Kamu bisa melakukan pengecekan visual untuk memastikan tidak ada bekas tabrakan. Periksa celah antara kap mesin, pintu, bagasi, dan fender. Celah yang tidak konsisten atau terlalu lebar bisa menginformasikan perbaikan bodi mobil yang kurang presisi. 

Perhatikan perbedaan warna atau tekstur cat antar panel bodi sebagai penanda pengecatan ulang setelah tabrakan. Periksa bagian-bagian tersembunyi seperti di bawah karpet bagasi atau di sekitar rangka pintu.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan