Khusus Laki-laki di Kepahiang Minat Magang ke Jepang, Ini Syarat yang Harus Dilengkapi

Radarkepahiang.bacakoran.co - Kesempatan magang ke Jepang kembali dibuka oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu melui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinnaker) Kabupaten Kepahiang.

Sesuai dengan pengumuman yang disampaikan Disperinnaker Kepahiang, program magang ke Jepang dibuka pendaftarannya pada 29 Mei sampai dengan 3 Juni 2024. Masyarakat Kabupaten Kepahiang yang berminat ikut porgram ini dapat menyiapkan diri serta persyaratannya dari sekarang. 

Dikofirmasi Rabu 7 Februari 2024, Plt. Kepala Disperinnaker Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, Sudarno Kusuma, SKM, MM mengungkapkan, tahun 2024 ini program magang ke Jepang kembali dibuka oleh Pemprov Bengkulu. Bagi masyarakat Kabupaten Kepahiang yang berminat ikut program magang ke Jepang, diminta menyiapkan diri sejak dari saat ini dan melengkapi syarat yang telah ditentukan.

"Untuk pendaftaran akan dibuka pada tanggal 29 Mei sampai dengan 3 Juni 2024. Sekarang silakan siapkan diri dan lengkapi syarat-syarat yang telah ditentukan, sehingga ketika pendaftaran dibuka, tidak ada kendala lagi dengan syarat-syaratnya karena sudah dilengkapi sejak awal," kata Sudarno.

Plt. Kepala Disperinnaker Kabupaten Kepahiang ini melanjutkan, program magang ke Jepang tahun 2024 dibuka khusus untuk laki-laki. Sementara untuk persyaratannya terdiri dari 2 jenis. Ada persyaratan khusus dan kedua persyaratan administrasi. 

"Untuk persyaratan khusus meliputi untuk lulusan SMA minimal usianya 18 tahun 6 bulan dan maksimal 26 tahun. Untuk lulusan SMK minimal 18 tahun maksimal 26 tahun. Selanjutnya tidak buta warna, tidak bertato atau bekas tato, serta tidak bertindik atau bekas tindik," jelas Sudarno.

BACA JUGA:Wabup Kepahiang Hadiri Musrenbangcam Ujan Mas Menginformasikan Agenda Pembangunan

Dia menambahkan, untuk persyaratan administrasi bagi masyarakat Kepahiang yang berminat ikut prgram magang ke Jepang di antaranya memiliki KTP Kepahiang minimal berlaku selama 2 tahun, Kartu Keluarga atau KK, akte kelahiran, sertifikat latihan kerja minimal 160 jam, dan pengalaman di bidang teknik minimal 6 bulan, ijazah dari SD hingga pendidikan terakhir (Yang asli, red), serta sejumlah persyaratan lainnya. 

"Kami berharap warga Kabupaten Kepahiang yang ingin ikut program magang ke Jepang, dapat menyiapkan persyaratan yang telah ditentukan," ujarnya. 

Sebagai informasi, jumlah masyarakat yang mendaftar tidak ada batasan sesuai dengan usia yang ditentukan. Selain itu perlu juga diketahui, sebelum diberangkatkan ke Jepang, ada sejumlah tes atau seleksi yang harus dijalani oleh para peserta. Jika dinyatakan lulus, barulah nantinya dapat mengikuti program magang ke Jepang. 

"Tidak ada batasan jumlah peserta dalam proses pendaftaran, selagi usia sesuai dengan yang telah ditentukan dan dia laki-laki, silakan untuk mendaftar. Pemerintah menyediakan program magang ke Jepang ini tidak lain untuk memperbaiki ekonomi, terutama di Kabupaten Kepahiang ini," demikian Sudarno. 

Untuk diketahui, jika pendaftaran diterima maka selanjutnya peserta akan mengikuti serangkaian tes atau seleksi. Pertama pemeriksaan administrasi awal. Kedua tes matematika dasar dengan menjawab 20 soal dalam 15 menit, serta minimal betul 14 soal. 

Ketiga kesamaptaan tubuh (cek fisik) seperti tinggi badan minimal 158 CM, berat badan 50 Kilogram, cacat tubuh, patah tulang, penyakit kulit, gisi, disfunsgi organ tubuh, estetika. Keempat tes kesehatan fisik berupa lari 3 KM dalam 15 menit, push up 35 kali, dan sit up 25 kali.

Kelima wawancara seperti wawasan dan pengetahuan umum. Keenam tes kesehatan (Medical ceck Up). Keenam tes bahasa jepang. Ketujuh pembuatan pasport, dan terakhir pelatihan pemberangkatan.