Polres Kepahiang Masih Selidiki Pembuangan Bayi Perempuan di Pondok
BAYI : Bayi perempuan ditemukan dalam pondok masih diobservasi di RSUD Kepahiang.--DOK/RK
Radarkoran.com - Hingga Rabu 03 April 2024, Sat Reskrim Polres Kepahiang Polda Bengkulu masih melakukan penyelidikan terhadap kasus pembuangan bayi perempuan yang ditemukan di dalam pondok, Selasa 02 Maret 2024 lalu.
Data sementara, penyidik Sat Reskrim Polres Kepahiang menemukan bercak darah dimulai dari pondok hingga ke jalan menuju salah satu rumah warga di Kelurahan Padang Lekat Kecamatan Kepahiang.
Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Eko Munaryanto, S.IK didampingi Kasat Reskrim, AKP. Sujud Alif Yulamlam, S.Ik melalui Kanit PPA, Bripka. Lola Winanda, SH mengatakan, bercak darah yang ditemukan mengarah di salah satu rumah warga di kelurahan setempat.
"Mulai dari pondok kita telusuri, di situ sampai ke jalan dan berhentinya di salah satu rumah di Kelurahan Padang Lekat. Terkait hal tersebut, tentu akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan data lapangan yang kita temukan. Harapan kita, nantinya dari petunjuk-petunjuk yang kita dapatkan bisa menentukan hasilnya," kata Kanit Lola.
BACA JUGA:Bayi Perempuan Ditemukan di Pondok Masih Diobservasi di RSUD Kepahiang
Menurutnya, sebagian bercak darah diyakini sengaja dihilangkan. Padahal mulai dari dalam pondok ditemukannya bayi hingga ke jalan, bercak darah masih terlihat. "Bercak darahnya hilang di dekat salah satu rumah. Kemungkinan bercak darah tersebut sengaja disiram untuk menghilangkan jejak," ujar Kanit Lola.
Bayi perempuan ditemukan di dalam pondok tersebut masih diobservasi di RSUD Kepahiang. Dari olah TKP yang dilakukan penyidik, diduga orangtua bayi sengaja datang ke pondok melahirkan bayi perempuan tersebut. Setelah bayi dilahirkan, orangtua kabur dan kembali ke rumahnya.
Bayi perempuan ini ditemukan di pondok sawah pada Senin malam di wilayah Kelurahan Padang Lekat. Saat ditemukan, kondisi bayi perempuan itu masih ada tali pusarnya. Bayi itu langsung dibawa ke bidan setempat hingga dibawa ke RSUD Kepahiang.
BACA JUGA:Diduga Sengaja Dibuang, Bayi Perempuan Ditemukan di Pondok
"Dugaan kita, bayi tersebut sengaja dibuang untuk menutupi aib. Namun untuk kepastiannya, penyelidikan masih dilakukan," kata Kanit Lola.
Sementara Ketua RT 17 Kelurahan Padang Lekat, Muhammad Nur mengatakan, dia mendapatkan informasi penemuan bayi dari warganya. Bayi perempuan tersebut pertama kali ditemukan oleh pemilik pondok yang saat itu hendak menyalakan api dan memeriksa kolam ikan.