Asah Kebahasaan, Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu Optimalkan UKBI

Sosialisasi Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif Merdeka Bagi Pemangku Kepentingan di Kota Bengkulu, di Hotel Santika Bengkulu pada Kamis, 13 Juni 2024--GATOT/RK

Radarkoran.com - Dalam upaya mengasah dan meningkatkan kemampuan kebahasaan Indonesia yang baik dan benar, Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu mendorong untuk optimalisasi Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia atau UKBI. 

Hal demikian disampaikan Kepala Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu, Dwi Laily Sukmawati, S. Pd., M.Hum saat menggelar sosialisasi UKBI Adaptif Merdeka Bagi Pemangku Kepentingan di Kota Bengkulu, di Hotel Santika Bengkulu pada Kamis, 13 Juni 2024.

Dwi Laily mengatakan, semua pihak mungkin bisa berbahasa Indonesia, tetapi belum tentu mahir atau sangat terlatih. Untuk itu, melalui UKBI diharapkan mampu mengasah kebahasaannya lebih mahir dan baik lagi. 

"Semua orang mungkin bisa berbahasa Indonesia, tapi belum tentu mahir dalam berbahasa Indonesia. Jadi melaui kegiatan ini tidak hanya sosialisasi saja, tetapi juga langsung melakukan uji kemahirannya untuk mengetahui kemampuan para pemangku," sampainya.

BACA JUGA:Sekolah Diingatkan Penggunaan Dana BOS, Ini Kata Kepala DJPb

Lebih jauh, Dwi berharap UKBI ini bisa menjadi syarat di perguruan tinggi, agar para mahasiswa bisa memiliki kemampuan literasi. Apalagi Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu juga telah bekerjasama dan kolaborasi dengan berbagai universitas seperti UNIB, UINFAS dan IAIN Curup. 

"Di perguruan tinggi ini sudah menjadi syarat untuk skripsi. Bahkan Bujang Gadis Bengkulu juga sudah menyaratkan UKBI menjadi salah satu syarat daftar. Semua ini diharapkan agar anak muda bisa memiliki kemampuan literasi," ujarnya. 

Sementara itu, Penjabat (Pj) Walikota Bengkulu, Ir. Arif Gunadi, M.Si., yang turut hadir dalam pembukaan kegiatan mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu sangat mengapresiasi kegiatan sosialisasi UKBI yang dilaksanakan Kantor Bahasa Bengkuluini. Ia menyebut, Bahasa Indonesia ini adalah bahasa nasional dari Indonesia, jadi warga negara Indonesia harus bangga menggunakan Bahasa Indonesia dan harus bisa mahir.

"Tentunya Pemkot Bengkulu akan mendukung kegiatan ini, karena Bahasa Indonesia ini menjadi pemersatu kita. Saya berharap yang sudah lolos UKBI ini bisa mensosialisasikan kepada masyarakat yang lainnya," singkat Arif.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan