Alokasi Usulan Inpres Tahap II 2024 Capai Rp 2 Triliun

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tejo Suroso, S.T, M.Si--GATOT/RK

Sementara itu, untuk pengusulan kabupaten/kota, semuanya mendapat support penuh dan persetujuan oleh pihak provinsi mengenai perioritas jalan mana yang akan diajukan. Serti halnya jalan Langgar Jaya yang ada di Kabupaten Kepahiang yang sempat viral beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:Penataan Segera Dimulai, Pedagang DDTS Diminta Mulai Pindah

"Langgar Jaya itu diusulkan kabupaten karena merupakan link jalan kabupaten. Tapi kendala kalau KK-nya masih sedikit, sementara kementerian memprioritaskan yang jumlah penduduknya banyak, menjadi arus lalu lintas vital untuk kemajuan ekonomi, itu yang menjadi prioritas. Memang secara ekonomi Langgar Jaya sangat dibutuhkan karena disana ada perkebunan kopi, namun karena terkendala jumlah KK juga kebutuhan anggaran yang luar biasa," papar Tejo. 

Sementara itu, untuk pengerjaan 11 link di Inpres tahap I tahun 2023, Tejo menyebut rata-rata pengerjaan sudah pada persentase 80 persen. Pihaknya optimis pada 30 Desember mendatang semua sudah selesai pengerjaan. 

"Minggu depan tim kementerian akan mengecek satu-satu kondisinya setiap daerah. Kalau Bengkulu Utara tinggal bahu jalan. Lalu Mukomuko tinggal pelapis sedikit, kalau yang lain sudah selesai," tutup Tejo.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan