Adilkah? Honorer Non-Database BKN dan Baru Bekerja 2 Tahun Bisa Ikut Seleksi PPPK 2024, Persaingan Kian Ketat
Pada pelaksanaan pengadaan PPPK 2024, honorer Non-Database BKN mendapatkan peluang untuk ikut seleksi.--FOTO/DOK
Radarkoran.com - Seperti diketahui, ada 3 KepmenPAN-RB yang sudah resmi diterbitkan terkait pengadaan PPPK 2024. Ketiga KepmenPAN-RB tersebut, pertama KepmenPAN-RB Nomor 347 Tahun 2024 tentang Mekanisme Seleksi PPPK TA 2024.
Kedua, KepmenPAN-RB Nomor 348 Tahun 2024 tentang Mekanisme Seleksi PPPK untuk Jabatan Fungsional (JF) Guru di Instansi Daerah TA 2024. Ketiga, KepmenPAN-RB Nomor 349 Tahun 2024 tentang Mekanisme Seleksi PPPK untuk Jabatan Fungsional (JF) Kesehatan TA 2024.
Berdasarkan penjelasan yang dikutip dari situs resmi BKN, disebutkan bahwa proses pendataan Non-ASN atau honorer sudah selesai dilaksanakan pada Oktober 2022 lalu. Pendataan honorer tersebut bertujuan memetakan kondisi pegawai non-ASN. Kemudian juga dapat membantu pemerintah menyusun strategi kebijakan terkait pegawai honorer.
Sementara beberapa waktu lalu, MenPAN-RB Abdullah Azwar Anas menyatakan, seluruh honorer yang masuk database BKN akan diangkat menjadi PPPK. Sedangkan pelaksanaan seleksi bagi honorer yang sudah masuk database BKN pada pengadaan PPPK 2024, kata MenPAN-RB Abdullah Azwar Anas hanya formalitas saja.
Kondisi yang ada, jumlah formasi PPPK 2024 sebanyak 1.031.554. Sementara honorer yang masuk database BKN mencapai 1,7 juta. Artinya, formasi yang ada saja tidak cukup untuk menyelesaikan 1,7 juta honorer yang masuk database BKN.
BACA JUGA:Info Terbaru, Honorer Tidak Masuk Database BKN Dapat Kabar Baik
BACA JUGA:Seleksi PPPK 2024, Honorer Baru Bekerja 2 Tahun dan Tidak Masuk Database BKN Bisa Ikut
Ditambah lagi sekarang ini berdasarkan KepmenPAN-RB yang sudah resmi terbit, honorer yang tidak masuk database BKN atau Non-Database BKN mendapat peluang untuk ikut seleksi PPPK 2024. Tentu menambah ketat persaiangan honorer yang masuk database BKN untuk bisa diangkat jadi PPPK.
"Katanya mau menyelesaikan 1,7 juta honorer yang masuk database BKN. Tapi kenapa yang baru 2 tahun bekerja dan Non-Database BKN malah diakomodasi ikut seleksi PPPK 2024. Tentu persaingan semakin ketat, dan sepertinya tidak ada yang namanya tes formalitas bagi honorer yang sudah masuk database BKN," ucap Dewan Pembina Forum Honorer K2 Tenaga Teknis Administrasi, Nur Baitih pada Minggu 25 Agustus 2024.
Seharusnya, lanjut Nur Baitih, pemerintah mengutamakan honorer yang sudah masuk database BKN untuk diangkat menjadi PPPK. Diakuinya jika honorer K2 ada di urutan pertama peserta seleksi PPPK 2024, tetapi menurut Nur Baitih, ini jadi sia-sia kalau formasinya tidak ada. Ditambah lagi apabila formasi yang diusulkan pemerintah daerah lebih banyak diduduki honorer yang tidak masuk database BKN.
Berkah Bagi Honorer Tidak Masuk Database BKN
Berdasarkan KepmenPAN-RB Nomor 347 Tahun 2024, formasi PPPK 2024 untuk jabatan fungsional dan pelaksana, diperuntukkan bagi pelamar: eks tenaga honorer kategori II (eks THK II) dan tenaga non-ASN atau honorer. Poin ketiga menyatakan kalau honorer K2 yang dimaksud harus terdata di BKN dan aktif bekerja di instansi pemerintah.
Adapun tenaga non-ASN dijelaskan di poin ke-4, yakni pegawai yang sudah masuk pangkalan database non-ASN pada BKN dan aktif bekerja di instansi pemerintah, atau pegawai yang aktif bekerja di instansi pemerintah paling sedikit dua tahun terakhir secara terus-menerus.
Sementara pada KepmenPAN-RB Nomor 348 tahun 2024 tentang Mekanisme Seleksi PPPK Guru, terdapat pada poin ke-29 huruf d, yakni Guru non-ASN di sekolah negeri yang terdaftar di Dapodik Kemendikbudristek dan aktif mengajar paling sedikit 2 tahun atau 4 semester secara terus-menerus di instansi tempat mengajar saat mendaftar.
BACA JUGA:Honorer Masuk Database BKN Sudah Disiapkan NI PPPK, Ali Mardani: Ini Bukan Omong Kosong
BACA JUGA:Tes PPPK 2024, Tidak Mesti Masuk Database BKN, Honorer Cukup Lewati 2 Tahapan Ini