Radarkoran.com - Sebagai upaya memastikan akses masyarakat akan infrastruktur jalan dapat terpenuhi dengan baik dan merata, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong akan memprioritaskan pembangunan jalan di lingkungan masyarakat.
Bupati Rejang Lebong, H. M. Fikri Thobari, SE, MAP mengatakan, pihaknya sudah banyak menerima keluhan masyarakat akan akses infrastruktur jalan. Sehingga hal demikian menjadi atensi dari pemerintah daerah.
"Selain jalan kabupaten, kita juga sudah banyak menerima keluhan dari masyarakat yang selama ini meminta langsung kepada kami untuk jalan desa hingga jalan lingkungan yang memang masuk di jalan milik kabupaten untuk dapat diperbaiki," ungkap Fikri.
Ia menambahkan, hampir semua wilayah di Rejang Lebong membutuhkan perhatian serius untuk pemenuhan infrastruktur jalan. Untuk itu, di tahun ini realisasi perbaikan jalan akan mulai dilaksanakan secara bertahap.
"Untuk jalan hampir merata ya, dan insyaallah tahun ini akan kita kerjakan," imbuhnya.
Lebih jauh, selain angagran yang bersumber dari APBD, Pemkab Rejang Lebong di tahun 2025 ini juga mendapatkan alokasi DAK (Dana Alokasi Khusus) fisik dari pemerintah Provinsi Bengkulu. Alokasi ini dikhususkan untuk pembangunan dan perbaikan jalan Provinsi yang ada di wilayah Rejang Lebong seperti Ruas Jalan PUT - Kota Padang, Kepala Curup - Simpang Karang Baru, ruas jalan AK Gani dan ruas jalan di sidang dataran.
BACA JUGA:Pemkab Rejang Lebong Usulkan Pembangunan Irigasi Senilai Rp6,6 Miliar
"Total alokasi anggarannya kurang lebih Rp 115 miliar," imbuh Bupati Fikri.
Ruas jalan tersebut dikatakan Bupati Fikri sesuai usulan yang pihaknya sampaikan dengan mengutamakan skala prioritas. Selain itu, pihaknya juga menyampaikan tambahan usulan berupa pembangunan infrastruktur jembatan.
"Kita mengusulkan tambahan dengan pak gubernur untuk diprioritaskam jembatan perbatasan antara Rejang Lebong dengan Sumsel," ujar Bupati Fikri. (gju)