Radarkoran.com - Kijang Super adalah model mobil legendaris yang diproduksi oleh Toyota dari tahun 1986 hingga 1996. Meskipun sudah tidak diproduksi lagi, mobil ini masih banyak diminati karena keandalannya.
Namun, seperti mobil lainnya, Kijang Super juga memiliki beberapa kelemahan:
- Keropos di beberapa bagian: Body Kijang Super terkenal mudah keropos, sehingga perlu perawatan yang tepat untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
- Konsumsi BBM yang cukup boros: Meskipun masih impresif untuk mobil seumur Kijang Super, konsumsi BBM-nya bisa dibilang cukup boros, dengan rasio 1:8 hingga 1:10 untuk rute dalam kota dan 1:12 untuk rute tol atau luar kota. Namun, perlu diingat bahwa konsumsi BBM ini bisa dioptimalkan dengan perawatan mesin yang baik.
- Usia: Faktor usia menjadi kelemahan signifikan pada Kijang Super, karena mobil ini sudah diproduksi lebih dari 30 tahun yang lalu. Perlu perawatan yang lebih intensif untuk menjaga performanya.
- Fitur keamanan dan keselamatan yang minim: Mobil-mobil era 80-an dan 90-an memang belum memiliki fitur keselamatan dan keamanan yang canggih seperti mobil modern. Kijang Super hanya dilengkapi dengan sabuk pengaman sebagai fitur keselamatan dasar.
- Konfigurasi kursi baris ketiga yang kurang aman: Kursi baris ketiga pada Kijang Super masih berhadap-hadapan, yang bisa kurang aman bagi penumpang yang duduk di kabin paling belakang.
BACA JUGA:Karena Hal Ini: Kijang Super 2026 Diprediksi Bakal Laku Keras
Meskipun memiliki beberapa kelemahan, Kijang Super masih menjadi pilihan banyak orang karena keandalannya dan harga yang relatif terjangkau, dengan kisaran harga Rp19 juta hingga Rp88 juta untuk mobil bekas. Toyota Kijang Super 2025 dirancang dengan desain modern dan fitur canggih, serta performa lebih tangguh. Meskipun tidak ada informasi spesifik tentang ketebalan body mobil ini, namun Toyota dikenal menggunakan material berkualitas tinggi untuk memastikan kekuatan dan keselamatan kendaraan.
Beberapa aspek yang dapat mempengaruhi ketebalan body mobil adalah:
- Material:
Toyota mungkin menggunakan material seperti baja high-strength atau advanced high-strength steel untuk meningkatkan kekuatan dan keselamatan kendaraan.