Lalu pengembangan infrastruktur pelabuhan yang adaptif terhadap dinamika lingkungan, rehabilitasi dan penanaman kembali hutan mangrove guna menjaga stabilitas ekosistem pesisir, serta melakukan edukasi masyarakat mengenai pentingnya pelestarian wilayah pesisir.
Selain itu, perlu adanya pengawasan dan pemeliharaan jalur pelayaran secara berkala. Evaluasi dan penyempurnaan desain pelabuhan sesuai kondisi aktual, serta penguatan koordinasi antar-instansi dalam perencanaan, pendanaan, dan regulasi pelabuhan.
"Pelabuhan Pulau Baai yang merupakan nadi ekonomi Bengkulu kini kembali dapat dilalui kapal tanker, meskipun masih dalam tahap pemulihan. Harapan kami, pengelolaan pelabuhan di masa depan akan semakin profesional, transparan, dan efisien, demi tercapainya pemerataan energi dan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh," tutup Steven.