Radarkoran.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong sangat optimistis bahwa paralayang akan menjadi magnet wisata baru di kawasan Danau Mas Harun Bastari (DMHB).
Bupati Rejang Lebong, H. M. Fikri Thobari, SE, M.AP mengatakan jika keberadaan paralayang di DMHB tidak hanya menarik wisatawan, tetapi juga memberi dampak ekonomi bagi masyarakat.
"Jadi kami sangat optimistis bahwa paralayang akan menjadi magnet wisata baru di Rejang Lebong, terutama di kawasan Danau Mas Harun Bastari. Danau ini memiliki keindahan alam yang luar biasa, dan dengan adanya paralayang, kami berharap dapat menarik lebih banyak wisatawan untuk mengunjungi Rejang Lebong," kata Bupati Fikri.
Bupati Fikri juga menambahkan bahwa paralayang ini akan menjadi sport tourism (olahraga wisata) yang menjadi salah satu daya tarik wisata di Rejang Lebong, dan diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat lokal.
BACA JUGA:BPN Rejang Lebong Pastikan Batalkan Lahan SHM di Kawasan TNKS
"Kami berharap bahwa paralayang ini dapat menjadi salah satu sumber pendapatan bagi masyarakat lokal, dan dapat membantu meningkatkan perekonomian di Rejang Lebong. Ketika wisatawan yang datang bisa menginap, makan di restoran, hingga membeli produk UMKM," sampai Bupati Fikri.
Lebih jauh, Pemkab Rejang Lebong juga turut melakukan peresmian venue paralayang serta pengukuhan pengurus Komite Paralayang Indonesia (KPI) Rejang Lebong baru-baru ini. Semua ini dilakukan untuk mendukung optimalisasi potensi wisata tersebut.
"Kalau bicara sport tourism ini, kami tidak sekadar seremonial saja. Kami buktikan langsung, paralayang bisa menjadi daya tarik wisata baru Rejang Lebong," ujar Bupati Fikri.
Untuk membuktikan potensi wisata hingga keseruan paralayang di kawasan DMHB Rejang Lebong, Bupati Fikri juga secara langsung ikut terbang tandem paralayang bersama dengan Ketua TP PKK Rejang Lebong pada Kamis, 21 Agustus 2025.
Rencana penerbangan paralayang tersebut sebelumnya dijadwalkan pada Senin, 18 Agustus 2025. Namun agenda tersebut tertunda akibat cuaca kurang bersahabat. Penerbangan tandem baru terealisasi pada 21 Agustus 2025 atau sehari setelah kunjungan Wakil Menteri Dikti dan Saintek Prof Stella Cristie PhD ke SMA Unggul Garuda di Desa Mojorejo, Selupu Rejang. Dengan didampingi instruktur profesional, Bupati dan Ketua TP PKK Rejang Lebong terlihat sangat gembira dan menikmati pemandangan indah Danau Mas Harun Bastari dari ketinggian.
Dengan adanya wisata paralayang di Danau Mas Harun Bastari tersebut, diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Rejang Lebong dan membantu meningkatkan perekonomian masyarakat lokal.