Radarkepahiang.bacakoran.co - Sebanyak 11 Alat Peraga Edukatif (APE), aula, dan pagar sekolah TK Negeri Pembina Kabawetan Kecamatan Kabawetan Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu mengalami rusak parah. Hal tersebut disebabkan oleh bencana alam yang mengakibatkan pohon tumbang ke arah bangunan TK Negeri Pembina Kabawetan.
Musibah ini pun dibenarkan Kepala TK Negeri Pembina Kabawetan, Eka Susianti, S.Pd. Dijelaskan, pohon yang roboh tersebut jenis kayu Rao yang berada di lingkungan sekolah SMP Negeri 02 Kabawetan. Pohon ini tumbang karena diterjang angin kencang disertai hujan gerimis, Sabtu pagi 15 Maret 2024.
"Kejadian tumbangnya pohon Rao ini diakibatkan terjangan angin kencang yang disertai hujan gerimis pagi tadi. Pohon itu sebenarnya, ada di area sekolah SMP tapi tumbangnya mengarah ke TK kami. Beruntung anak-anak lagi libur sekolah," kata Kepala TK Negeri Pembina Kabawetan, Eka Susianti.
Diterangkannya kepada Radarkepahiang.bacakoran.co, soal proses belajar mengajar pascakejadian bencana pohon tumbang ini, setainya tidak terkendala. Lantaran ruang kegiatan belajar mengajar tidak rusak.
BACA JUGA:TK Negeri Pembina Kabawetan Terima Peserta Didik Baru Tahun Ajaran 2024/2025
"Yang banyak rusak adalah sarana bermain anak, sekarang tersisa 5 mainan lagi yang masih bagus. Mainan faporit anak seperti ayunan dan perosotan, itu rusak semua," papar Eka.
Musibah pohon tumbang ini menelan banyak kerugian material, yang diperkirakan mencapai hingga Rp 50 juta. Jumlah tersebut belum termasuk biaya alat permainan anak-anak yang rusak.
Lebih lanjut Kepsek Eka mengucapkan terima kasih pada personel BPBD Kepahiang dan PT PLN ULP Kepahiang, yang telah membantu pihaknya melakukan evakuasi material pohon tumbang dan mengusir tawon di lokasi sekolah, normalisasi jaringan listrik ke TK.
BACA JUGA:TK Negeri Pembina Merigi Gratiskan Biaya Pendaftaran dan SPP Bulanan
"Semoga dinas terkait bisa memberikan solusi pascaterjadinya musibah pohon tumbang, untuk sekolah TK Pembina Kabawetan. Soal sarana bermain serta APE yang rusak berat, perbaikan aula, serta pagar sekolah, untuk kenyamanan anak-anak dalam mengikuti kegiatan belajar," demikian Kepsek Eka.