Radarkoran.com - Pemerintahan Desa (Pemdes) Warung Pojok Kecamatan Muara Kemumu Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, pada Tahun (TA) 2024 ini dipastikan akan membangun 1 unit Gedung Serba Guna mengunakan Dana Desa (DD).
Hal itu terungkap pada pelaksanaan musyawarah pra pelaksanaan pembangunan, Jumat 03 Mei 2024 lalu.
Disampaikan oleh Kepala Desa Warung Pojok, Sufian Aidi, pembangunan Gedung Serba Guna dipastikan terealisasi tahun ini mengingat Gedung Serba Guna yang akan dikerjakan ini sudah lama didambakan oleh masyarakat, sebagai wadah tempat melaksanakan berbagai kegiatan. Seperti menjadi tempat rapat, dan menjalankan tugas ngantor bagi aparatur desa.
Selanjutnya Kades Sufian Aidi juga menerangkan, pekerjaan pembangunan gedung tersebut akan menelan dana yang cukup besar, lebih dari Rp 300 juta. Karena itu pelaksanaan pekerjaaanya dilaksanaan secara bertahap, sesuai dengan kemampuan keuangan desa.
"Setelah musyawarah pra pelaksanaan kegiatan pembangunan, dipastikan, DD kita prioritaskan untuk pembangunan Gedung Serba Guna. Artinya, tak ada perubahan program kerja, sebagaimana telah kami tuangkan di dalam RKPDes," ungkap Sufian, Minggu 05 Mei 2024.
BACA JUGA:Gaji Sudah Setara PNS, Perangkat Desa Warung Pojok Wajib Ngantor
Untuk lokasi pembangunan gedung tersebut tambahnya lagi, akan menggunakan tanah desa yang dihibahkan oleh masyarakat. Tepatnya, bangunan ini nanti berada di sebelah kantor desa.
Sebenarnya, tambah Kades Sufian, Desa Warung Pojok sudah memiliki bangunan kantor desa, tapi karena kondisinya yang sudah rusak parah, menyebabkan pihaknya tidak berani lagi menggunakan gedung tersebut untuk melaksanakan berbagai kegiatan.
"Kantor desa kami memang sudah ada, namun milik dinas PUPR, kondisinya pun juga sudah rusak berat dan tidak layak dipakai lagi. Oleh sebab itu, karena pentingnya ada kantor desa yang menjadi tempat pelayanan warga desa, maka rencana pembangunan ini ditetapkan," paparnya.
Selain pembangunan gedung serba guna, ada berbagai program kerja yang dianggarkan menggunakan dana desa pada tahun ini. Yakni Ketahanan Pangan dan pemberdayaan masyarakat desa, seperti menggerakkan peran aktif berbagai organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan.
"Tak hanya pekerjaan fisik, ada juga program lainnya yang dianggarkan menggunakan dana desa pada tahun ini. Yang jelasnya, setiap program pekerjaan akan dilaksanakan dengan baik," ucapnya.
BACA JUGA:Budidaya Ikan, Pemdes Warung Pojok Realisasikan Program Ketahanan Pangan 2024
"Kemudian, berlansungnya setiap kegiatan pemerintahan di desa, tentu tidak lepas dari kepedulian serta perhatian, maupun partisipasi semua elemen masyarakat desa. Tidak kalah penting, semua pembangunan yang dilaksanakan melalui azas musyawarah desa bersama BPD," demikian Kades Sofian.