Radarkoran.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan potensi terjadinya gempa megathrust di Indonesia. Bahkan disebutkan jika potensi terjadinya gempa megathrust hanya tinggal menunggu waktu.
Prediksi terjadinya gempa megthurst, berdasarkan analisis terhadap zona seismik gap di beberapa wilayah penting. Seperti Selat Sunda dan Mentawai-Siberut.
Gempa Megathrust itu terjadi tidak bisa di tebak, namun potensi gempa perlu diwaspadai dengan kekuatan yang besar dan perlu disikapi oleh masyarakat. Sebagai masyarakat Indonesia yang tinggal di kawasan rawan bencana, Kabupaten Kephiang Provinsi Bengkulu hendaknya memahami langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk menyelamatkan diri ketika terjadi gempa bumi.
Ketika gempa bumi terjadi, intinya jangan panik. Selanjutnya, anda juga bisa untuk melakukan langkah - langkah menyelamatkan diri saat gempa terjadi :
1. Hindari kepanikan dan cobalah untuk tenang.
2. Segeralah ke luar dari bangunan.
3. Hindari menggunakan elevator atau lift.
4. Gunakanlah tangga darurat.
BACA JUGA:Gerakan Menanam Tanaman Muda Bisa jadi Langkah Kendalikan Inflasi Saat Cuaca Ekstrem
5. Berlindunglah dari runtuhan di dalam gedung.
6. Jika berada di area terbuka, hindari berdiri di dekat pohon, tiang, ataupun sumber listrik, hingga gedung-gedung yang mungkin bisa roboh. Jangan lupa perhatikan tempat saat sedang berpijak.
7. Jika di mobil berhenti di kiri bahu jalan, kemudian segeralah turun serta menjauh dari mobil.
8. Jika di pantai, segeralah menjauh dari bibir pantai dan pergilah ke tempat yang lebih tinggi. Ikuti arahan petugas dan waspadalah terhadap risiko tsunami setelah terjadi gempa bumi.
9. Jika di pegunungan terjadi gempa bumi, hindarilah daerah-daerah yang berpotensi longsor.
BACA JUGA:3 Jenis Sayuran Ini Dapat Menurunkan Berat Badan