Benarkah Tidak Lama Lagi Bumi Akan Kiamat?

Radarkoran.com - Berdasarkan bebagai keterangan dari peneliti, baru-baru ini penelitian mengungkapkan petaka yang boleh jadi merupakan salah satu dari sekian banyak tanda-tanda kiamat bumi.

Salah satu tanda-tanda kiamat yang diungkapkan dari hasil penelitian, yaitu perubahan iklim yang menjadi
penyebab kerusakan lingkungan di bumi, yang berdampak terjadinya berbagai inflasi.

Ditambah lagi saat ini dunia juga dihebohkan dengan isu akan adanya gempa Megathrust diberbagai negara, tidak terkecuali Di Indonesia.

Bahkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mewanti-wanti gempa Megathrust tinggal menunggu waktu, karena sudah ratusan tahun stabil.

Lantas, benarkah kiamat tidak lama lagi? Mengenai hal ini perlu diketahui berdasarkan keyakinan orang-orang beriman menurut Islam, kiamat tidak akan datang sebelum munculnya Dajjal.

BACA JUGA: Potensi Gempa Megathrust 8,9 SR, Ini Penjelasan BMKG Kepahiang

BACA JUGA:Heboh Potensi Gempa Megathrust, Begini Cara Bangun Rumah Tahan Gempa

Dalam Al-quran bahkan dijelaskan bahwa orang-orang beriman akan bertahan selama fitnah Dajjal terjadi yang berlangsung dalam kurun waktu yang lama.

Dari Nawwas bin Sam’an ra, dari Rasulullah SAW di dalamnya termaktub.

"Kami bertanya, Wahai Rasulullah berapa lama Dajjal tinggal di bumi? Beliau menjawab 40 hari, satu hari bagaikan setahun, sehari bagaikan sebulan, sehari bagaikan sepekan dan sisa hari-harinya sebagaimana hari-hari kalian
biasanya.

Kami bertanya Wahai Rasulullah sehari yang bagaikan setahun itu apakah cukup bagi kami salat sehari saja? Beliau menjawab Tidak, tentukanlah untuk hari itu sesuai kadarnya," (HR. Muslim).

Tidak itu saja, dalam rentang waktu tersebut, akan terjadi pula kelaparan dan paceklik. Hal ini disebabkan karena jelang kiamat curah hujan semakin sedikit bahkan berhenti yang menyebabkan bumi tidak lagi ditumbuhi tumbuh-tumbuhan.

Lantas, dengan kondisi bumi saat ini, adakah ciri-ciri kiamat tersebut mulai ada disekitar kita? Wallahualam.