Senator Leni John Latief: Pilih Kepala Daerah yang Mampu Memperjuangkan Hak Masyarakat
Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia Hj Leni Haryati John Latief. --FOTO/TIM LENI
Selama enam tahun, Umi Yesi dan kawan-kawan berjuang untuk menghidupkan kembali batik Diwo. Ada 80-100 pengrajin yang sudah dilatih hingga akhirnya orderan batik Diwo kembali meningkat.
Salah satu faktor pendukung ketertarikan masyarakat untuk beli karena Senator Leni Haryati dan keluarga besar John Latief mau membeli dan memakai batik ini.
Selain memberikan edukasi tentang batik Diwo Kepahiang, Senator Leni John Latief juga membuka sesi dialog kepada peserta pelatihan.
Salah satu curhatan yang menarik datang dari Ketua Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA). Beliau sangat prihatin dengan kompetensi guru karena masih banyak tamatan SMA.
"Kesejahteraan pendidik yang masih dibawah standar, dan usulan agar penerimaan siswa baru mengunakan sistem rayon seperti dahulu," sampainya.
Menanggapi curhatan, saran, dan masukan tersebut, Hj Leni Haryati John Latief mengatakan bahwa kompetensi, kesejahteraan, dan sistem rayon merupakan kebijakan yang dapat diambil oleh Kepala daerah.
"Oleh karena itu penting memilih kepala daerah yang mau dan mampu memperjuangkan hak masyarakat yang dipimpinnya," tukas Hj Leni Haryati John Latief.
Terakhir Hj Leni Haryati berpesan kepada masyarakat Kepahiang untuk memiliki batik Diwo ini.
"Minimal punya 1 kain," tutup Hj Leni Haryati John Latief.
Kegiatan ini berlangsung meriah dan penuh semangat.