Ketua Tim Pemenangan Romer Berikan Selamat Kepada Gubernur Baru, Minta Tim Move On

Ketua TP Paslon Gubernur Bengkulu nomor urut 2, Drs. Sumardi, MM--GATOT/RK

Radarkoran.com - Meskipun hasil resmi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bengkulu tahun 2024 belum diumumkan, Ketua Tim Pemenangan (TP) Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu nomor urut 2 Rohidin-Meriani (Romer), Drs. Sumardi, MM mengaku legowo karena Paslonnya kalah dalam Pilkada 2024.

Hal ini disampaikan langsung oleh Sumardi pada konferensi pers di Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar. 

Pada kesempatan tersebut, ia mengatakan bahwa proses pilkada sudah selesai, dan berdasarkan quick count atau hitung cepat dari data yang masuk partai Golkar dan partai pengusung sudah 85 persen suara masuk dari seluruh wilayah Bengkulu. Untuk itu, dirinya juga memberikan ucapan selamat kepada pasangan Helmi-Mian sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu yang baru.

"Saya Sumardi sebagai ketua tim pemenangan 02 mengucapkan selamat kepada bapak Helmi yang terpilih menjadi Gubernur Bengkulu periode 2025-2030. Semoga beliau dapat menjalankan amanah dan bisa bekerja sama kepada semua instansi yang ada di provinsi Bengkulu, baik vertikal maupun instansi pemerintah daerah," ungkap Sumardi saat diwawancarai pada Kamis, 28 November 2024.

Ditambahkan Sumardi, pihaknya mengucapkan selamat datang kepada Gubernur baru wilayah Bengkulu. 

"Selamat sudah terpilih menjadi gubernur Bengkulu dan ini sudah menjadi takdir, permainan sudah selesai," imbuhnya. 

BACA JUGA:Tim Hukum Romer Bakal Gugat KPU dan Bawaslu

Sementara itu, dikonfirmasi terkait dengan langkah hukum yang akan dilakukan oleh tim Paslon gubernur nomor urut 2 terkait persoalan yang ada di Pilkada 2024, Sumardi menyebut pihaknya tidak akan melakukan gugatan. 

"Mungkin yang akan kita lakukan itu praperadilan saja terhadap pak Rohidin Mersyah, itu nanti ada divisi hukum. Sedangkan langkah hukum yang lain enggak ada, tidak ada gugatan," tegasnya. 

Ia menambahkan, dirinya tidak berniat untuk melakukan gugatan-gugatan apapun berkaitan dengan hasil suara dalam Pilgub Bengkulu. Ini dilakukan lantaran hasil pemilihan sudah jelas, rakyat memilih Paslon nomor urut 1.

"Rakyat sudah menjatuhkan pilihan kepada kedua belah pasang calon ini, kalaupun yang namanya selisihnya urusan tipis dan tebal itu soal lain. Yang jelas kita mengakui bahwa pasangan Helmi Hasan dan Mian lebih unggul," sampainya. 

Selain itu, Sumardi juga menghimbau kepada tim pemenangan, simpatisan, dan pendukung untuk menerima hasil yang ada. 

"Jadi, kepada semua tim agar move on dan belajar berdemokrasi, kita ucapkan selamat kepada pemenang, enggak ada lagi apa namanya buzzer-buzzer begitu begini begitu, permainan sudah selesai," tutup Sumardi. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan