Program Demplot, Pemkab Kepahiang-TNI Tanam 4.000 Kopi di Babakan Bogor

TANAM : bupati - Dandim dan sejumlah tamu undangan lainnya melakukan penanaman kopi serentak--EPRAN/RK

KEPAHIANG RK - Program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang Provinsi Bengkulu untuk meningkatkan produksi kopi kembali direalisasikan. Setelah sebelumnya Pemkab Kepahiang bersama Pangdam II/Sriwijaya menanam kopi di Kelurahan Ujan Mas Atas, September 2023 lalu. 

Kini penanaman kopi kembali dilaksanakan di kawasan Desa Babakan Bogor Kecamatan Kabawetan Jumat 29 Desember 2023. Penanaman 4.000 bibit kopi dilakukan oleh Bupati Kepahiang Dr. Ir. Hidayattulah Sjahid, MM, IPU, Wabup Kepahiang H. Zurdi Nata, S.IP, Dandim 0409/RL Letkol INF. Mochammad Renaldy Herbowo S.Sos M.Si, dan dihadiri sejumlah undangan.

Diterangkan bupati, kegiatan ini dalam rangka melanjutkan Program Demplot Kopi Robusta di Kabupaten Kepahiang yang sudah dimulai beberapa bulan lalu. Menurutnya, kualitas kopi Kabupaten Kepahiang sudah mendapat perhatian dunia. 

"Sekarang, bagaimana peran pemerintah daerah dalam memikirkan cara agar produksi kopi di Kabupaten Kepahiang bisa meningkat. Sehingga timbullah ide, setelah berbincang-bincang dengan Dandrem Bengkulu. Pertama kita melaksanakan penanaman di Kelurahan Ujan Mas Atas dan sekarang di Desa Babakan Bogor," kata bupati.

Dalam menjalankan program perkebunan kopi percontohan ini, Pemkab Kepahiang bekerja sama dengan TNI, Kapal Api termasuk para petani di Kabupaten Kepahiang. "Terobosan ini tidak lain untuk meningkatkan produksi kopi di daerah kita. Saya berharap, para petani kita bisa belajar dan melihat proses yang berlangsung di denplot, dari awal hingga 2,5 tahun ke depan," ujar bupati.

BACA JUGA:Harga Kopi di Kepahiang Sudah Tembus Rp 42 Ribu per Kilogram

Sementara itu, Dandim 0409/RL Letkol INF. Mochammad Renaldy Herbowo S.Sos M.Si menerangkan, program Demplot Kopi Robusta dapat bermanfaat bagi petani di Kabupaten Kepahiang untuk meningkatkan hasil panen. Di Desa Babakan Bogor, kata Dandim, tersedia lahan 1 hektare dengan total bibit yang ditanam 4.00 batang. 

"Ini sangatlah bermanfaat bagi petani di daerah ini. Karena melalui program ini, para petani bisa belajar langsung mengenai cara menanam hingga merawat kopi sampai nantinya panen. Bahkan melalui demplot ini, petani kopi bisa belajar cara meningkatkan produksi dan menjaga kulaitasnya, hingga pascapanen," terang Dandim. 

Lahan yang kini ditanami kopi, diwacanakan akan ditumpang sari dengan kedelai. Setelah di Desa Babakan Bogor, masih tersedia lahan seluas 5 haktere lagi yang akan ditanami bibit kopi, program dari demplot kopi robusta di Kabupaten Kepahiang. "Penanaman kopi, program demplot kopi robusta akan berlanjut, karena setelah ini masih ada lahan 5 hektare lagi yang akan ditanami bibit kopi," demikian Dandim.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan