Honda GL Pro Modern: Tetap Tangguh dan Irit BBM, Terasa Bernostalgia Tahun 90-an

Motor Honda GL Pro kembali diproduksi dan dijual bebas, tapi GL Pro yang kembali diproduksi itu adalah versi modern, bukan seperti GL Pro tahun 90-an. --FOTO/ILUSTRASI

Radarkoran.com - Tidak ada yang menyangka, motor Honda GL Pro kembali diproduksi dan dijual bebas. Namun Honda GL Pro yang kembali diproduksi itu merupakan versi modern, bukan seperti GL Pro yang diproduksi tahun 90-an. 

Yang jadi pertanyaannya, apakah motor Honda GL Pro modern dijual di Indonesia? Sekedar informasi, Honda GL Pro adalah salah satu motor sport naked atau motor laki bikinan Honda yang ikonik. Motor Honda tersebut identik dengan motor para pekerja, lantaran dikenal tangguh dan irit bahan bakar.

Walaupun telah lama tidak diproduksi dan dijual di Indonesia, ternyata masih ada negara yang menjual penerus Honda GL Pro. Dilansir dari Honda Filipina, penerus motor Honda GL Pro ini bernama Honda TMX Supremo. Honda TMX Supremo disebut sebagai motor Honda GL Pro versi modern.

Hal tersebut dapat dilihat dari garis desain tangki, headlamp hingga bodi belakang yang mirip dengan Honda GL Pro. Hingga tahun 2025 ini, Honda GL Pro versi modern tersebut belum dijual di Indonesi. 

Untuk diketahui, Honda GL Pro memiliki potensi performa yang menjanjikan, lantaran masih satu basis platform dengan Honda Tiger (GL 200). Hal ini bisa dibuktikan pada GL Pro Neotech dengan kapasitas 160 cc serta GL Pro Black Engine yang lahir pada tahun 90-an. 

BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Tutup Status Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Adapun Honda GL Pro Black Engine dibekali mesin berkubikasi 144,7 cc SOHC 2 klep Pendingin udara dengan Bore x Stroke 61 x 49,5 mm. Untuk tenaga maksimal GL Pro menurut brosur mencapai 16,5 ps pada 8.500 rpm, cukup besar untuk mesin 4-tak di bawah 150 cc di era 90-an. 

Namun secara spesifikasi GL Pro Neotech dibekali mesin OHC ubikasi 156,7 cc dengan bore x stroke 63,5 x 49,7 mm. GL Pro Neotech itu tersedia dalam transmisi maal, 5-Speed. Tenaga yang dihasilkan memang tidak sebesar GL Pro Black Engine tetapi lumayan besar, di angka 14,7 HP @ 8.500 rpm dengan torsi 12,75 Nm @ 6.500 rpm.

Pertama kali, Honda GL Pro hadir tahun 1985 dengan mesin 145 cc. Nama GL kepanjangan dari Gin Linamoto, yang merupakan kakek pendiri motor Honda Soichiro Honda. Linamoto merupakan samurai pada era 1876-1877 silam. Untuk mengenangnya, Soichiro Honda kemudian menggunakan nama Gin Linamoto atau GL, dipakai pada mesin motor rakitannya.

Generasi tersukses GL Pro ada di generasi kedua, yakni GL Pro Black Engine yang meluncur pada tahun 1992. Sebutan Black Engine muncul, karena motor ini mengusung mesin dengan blok dan crankcase berwarna hitam. Honda GL Pro Black Engine banyak mengusung komponen mesin dari Honda Jepang.

GL Pro Black Engine dalam beberapa tahun terakhir menjadi barang incaran kolektor, harganya juga menjadi melambung tinggi. Motor ini, diyakini memiliki mesin yang lebih tangguh karena sepenuhnya dirakit di Jepang. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan