Taman Kota Renah Semanek, Bupati Rachmat: Seperti Bukan Dihuni Manusia.

KONDISI : Beginilah kondisi taman kota di komplek perkantoran Pemkab Bengkulu Tengah, yang berada di wilayah Desa Renah Semanek, Karang Tinggi.--CANDRA/RK

Radarkoran.com - Taman kota yang berada di Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah di Desa Renah Semanek Kecamatan Karang Tinggi, atau yang lebih sering disebut taman kota renah semanek, kondisinya terbengkalai sejak beberapa tahun yang lalu.

Bahkan kondisi taman kota yang semestinya menjadi tempat berkumpulnya masyarakat, saat ini ditinggalkan dengan sejumlah fasilitas yang sudah rusak. Gapura dan tulisan nama taman kota juga sudah mulai rusak, pilar-pilar yang berdiri di atas taman pun turut rusak ditelan waktu.

Menanggapi persoalan ini, Bupati Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto, ST, M.Ap mengaku sudah melakukan Sidak ke taman kota tersebut pada akhir bulan lalu. Dia menjelaskan, dia datang ke lokasi tersebut pada malam hari. Kondisi gelap yang menyelimuti taman kota bahkan membuat Bupati Rachmat menyebut kalau taman kota ini dihuni hantu.

"Taman kota ini sangat menyedihkan, seperti bukan dihuni manusia. Tentu ini akan menjadi fokus kita ke depan, supaya keberadaan taman kota ini sesuai dengan tujuan pembangunannya, yakni bisa menjadi pusat aktivitas masyarakat," ujar Bupati Rachmat.

BACA JUGA: Lahan Bekas HGU PT. BRI di Bengkulu Tengah Akan Dibangun TPST

BACA JUGA:Diundang Kemendes, 5 Desa di Benteng Ikut Program Ketahanan Pangan dan Iklim

Lebih lanjut Bupati Rachmat mengatakan, ke depan taman kota renaha semanek akan direvitalisasi serta diberikan tambahan fasilitas agar bisa membuat nyaman masyarakat yang datang ke lokasi tersebut. "Nanti akan kita revitalisasi, bagaimana caranya masyarakat yang datang nyaman dan mau berlama-lama ke taman kota ini. Ya dengan harapan, nantinya ada perputaran ekonomi di sana," jelas Bupati Rachmat. 

Selain itu, taman kota renah semanek juga akan masuk dalam program bersih dan bersinar (Berbinar) yang merupakan program unggulan dari Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Tengah, Rachmat Riyanto-Tarmizi. "Insya Allah pada tahun 2026, taman kota itu akan kita revitalisasi sepenuhnya dan harapannya bisa hidup kembali sebegaimana seharusnya," demikian Bupati Rachmat. 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan