Ada 14 TPS Sulit, KPU Kepahiang Pastikan Pendistribusian Logistik Pemilu 2024 Aman

KOMISIONER : Ketua KPU Kabupaten Kepahiang, Ikrok, S.Pd mengatakan, terdapat 14 TPS sulit di Kabupaten Kepahiang dari total 526 TPS se Kabupaten Kepahiang --EPRAN/RK

Radarkepahiang.bacakoran.co - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu telah menetapkan ada 14 TPS sulit pada pelaksanaan Pemilu 2024 di wilayah ini. TPS sulit yang dimaksud dalam artian sulit dijangkau.

TPS tersebut akan didirikan di wilayah pelosok guna mengakomodir hak pilih warga pada Pemilu 2024. Adapun 14 TPS sulit itu berada di 2 kecamatan, masing - masing Kecamatan Bermani Ilir dan Kecamatan Muara Kemumu. 

Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 14 Februari 2024 KPU Kabupaten Kepahiang terus menyiapkan logistik untuk keperluan 526 TPS se Kabupaten Kepahiang, termasuk didalamnya adalah 14 TPS sulit tersebut. 

Persiapan logistik Pemilu 2024 mulai dari bilik suara, kotak suara, surat suara, sampul, tinta, paku dan sejumlah logistik lainnya. KPU Kepahiang memastikan menjelang penditribusian logistik nantinya termasuk untuk TPS sulit seluruh persiapan sudah selesai atau tuntas. 

"Untuk logistik 526 TPS termasuk 14 TPS sulit di dalamnya terus kita persiapkan. Sehingga nantinya menjelang penditribusian logistik, persiapan seluruhnya sudah selesai dan tinggal lagi penyaluran atau penditribusian saja," kata Ketua KPU Kabupaten Kepahiang, Ikrok, S.Pd kepada Radarkepahiang.bacakoran.co, Sabtu 27 Januari 2024.

Disampaikan Ikrok, untuk 14 TPS sulit di Kabupaten Kepahiang tersebar di 2 kecamatan. Kecamatan Bermani Ilir dan Kecamatan Muara Kemumu. Kategori TPS sulit yang dimaksud, lantaran 14 lokasi TPS tersebut sulit diakses dengan kendaraan roda 4, lantaran berada di wilayah perkebunan. 

BACA JUGA:Ribuan Lembar Sampul Logistik Pemilu 2024 Tiba di KPU Kepahiang

Sementara untuk menuju 14 TPS harus menggunakan motor, itupun harus dimodifikasi dengan memasang rantai pada bagian ban motor.

"Khusus untuk 14 TPS sulit di Kabupaten Kepahiang akan diperlakukan khusus dari TPS- TPS lainnya. Khusus dalam artian penditribusian akan dilakukan H-2 pencoblosan, artinya 12 Februari logistik 14 TPS sulit akan mulai di distribusikan. Selain di distribusikan H-2, dalam proses penditribusiannya juga akan dikawal TNI, Polri termasuk di bawah pengawasan Bawaslu Kepahiang," tambah Ikrok. 

Selain dikawal TNI, Polri serta pengawasan Bawaslu Kepahiang. Logistik untuk 14 TPS sulit akan dikemas dengan menggunakan peralatan tambahan. Contohnya dibungkus dengan pelastik serta akan dipasang pengaman tambahan dari kotak kayu bila dimungkinkan. Ini dilakukan supaya logistik bisa selamat sampai tujuan dan tidak mengalami kerusakan. 

"Logistik ini tidak bisa diangkut menggunakan kendaraan roda 4, sehingga akan diangkut dengan menggunakan sepeda motor. Sehingga kemasan seluruh logistik untuk 14 TPS sulit harus benar - benar aman. Walaupun nantinya terjadi hujan, dan diangkut dengan sepeda motor logistik tiba di TPS sulit aman dan bisa digunakan 14 Februari 2024 mendatang," terang Ikrok. 

Selanjutnya, untuk penditribusian logistik ke TPS lainnya akan dilakukan H-1 pencoblosan. Karena diluar dari TPS sulit, akses menuju seluruh TPS tersebut aman dan bisa dilalui oleh kendaraan roda 4. 

BACA JUGA:KPU Kepahiang Memastikan Logistik Siap Disalur ke TPS Sebelum Pencoblosan

"Kita berharap dengan keterlibatan semua pihak, baik logistik menuju TPS sulit maupun logistik menuju TPS yang tidak sulit aman seluruhnya. Sehingga seluruh logistik bisa digunakan 14 Februari 2024 dan pelaksanaan Pemilu di Kabupaten Kepahiang juga sukses," demikian Ikrok. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan