Wabup Hendri Optimis Angka Stunting Turun

Wagub Hendri (kanan) saat menghadiri rakor percepatan penurunan stunting pada 30 Juli 2025--GATOT/RK

Radarkoran.com - Wakil Bupati (Wabup) Rejang Lebong, Dr. H. Hendri Praja, S.STP, M.Si, menyatakan jika pihak Pemerintah Rejang Lebong optimis dapat mengoptimalkan percepatan dan menurunkan angka stunting di daerah. 

Hal demikian disampaikan Wabup Hendri saat menghadiri rapat koordinasi percepatan penurunan stunting yang dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu, Ir. H. Mian, yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Provinsi Bengkulu pada 30 Juli 2025 lalu. 

"Melalui kolaborasi bersama kita yakin percepatan penurunan angka stunting dapat dilakukan dengan optimal," ujar Wabup. 

Dalam pertemuan rapat koordinasi tersebut, Wagub Mian turut menegaskan pentingnya penggunaan sistem data terpadu dan akurat dalam upaya penanggulangan stunting dan kemiskinan di daerah. 

BACA JUGA:2 Peserta Lulus PPPK di Rejang Lebong Mengundurkan Diri, Satu Meninggal Dunia

Ia menyampaikan bahwa pendataan keluarga tahun 2025 menjadi fondasi penting dan ditargetkan rampung pada September mendatang. Dari data tersebut, akan diidentifikasi keluarga-keluarga yang masuk kategori berisiko stunting dan miskin.

"Jika data yang digunakan satu pintu dan valid, maka intervensi bisa dilakukan lebih tepat sasaran. Target kita jelas, yakni menurunkan angka stunting hingga satu digit," ujar Wagub.

BACA JUGA:Temui Sekjen Kemensos, Bupati Fikri Serahkan Usulan Lokasi Sekolah Rakyat

Sementara itu, Subkoordinator Sosial dan Pelayanan Dasar Bappeda Rejang Lebong, Rina Hestika Sari, SKM, menanggapi pernyataan Wagub Mian, ia menyebut jika pihak Pemkab Rejang Lebong bakal mengusulkan Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang Keluarga Berencana untuk tahun anggaran 2026.

"Usulan dana tersebut ditujukan guna memperkuat berbagai program intervensi stunting yang telah dijalankan di daerah," ujarnya.

Melalui upaya yang dilakukan, Pemerintah Provinsi Bengkulu dan pemerintah kabupaten/kota menegaskan komitmennya untuk menurunkan angka stunting secara signifikan melalui penguatan basis data, kolaborasi lintas sektor, serta optimalisasi penggunaan anggaran dalam percepatan penurunan stunting dan kemiskinan.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan