Bidang Cipta Karya Sisakan 2 Paket PL, 8 Lainnya Sudah Berkontrak

Plt Kabid Cipta Karya Dinas PUPR-Hub Lebong Ifan Raider Wijaya, ST--TANGKAPAN LAYAR
Radarkoran.com - Hinggga awal September 2025, masih ada 2 kegiatan di Bidang Cipta Karya Dinas PUPR-Hub Lebong yang belum berkontrak. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan dengan sistem Penunjukan Langsung (PL). Hal tersebut disampaikan oleh Plt Kabid Cipta Karya Dinas PUPR-Hub Lebong Ifan Raider Wijaya, ST.
"Saat ini dua kegiatan PL sudah naik ke pejabat pengadaan. Bulan ini mudah-mudahan sudah berkontrak, " kata Ifan.
Lebih jauh dijelaskan Ifan, di tahun 2025 ini ada 10 paket yang akan mereka laksanakan. Dari jumlah itu tujuh paket dilaksanakan dengan sistem lelang, sementara tiga lainnya dilakukan dengan PL.
"Untuk kegiatan yang dilakukan dengan sistem lelang sudah berkontrak dan saat ini mulai dikerjakan oleh pihak rekanan, " tambahnya.
BACA JUGA:Distribusi DHKP dan SPPT PBBP2 Sisakan 2 Kecamatan Lagi
Salah satu kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu Sistem Penyediaan Ar Minum (SPAM). Kegiatan ini dilaksanakan di 4 titik lokasi. Pertama adalah di wilayah Desa Lebong Tambang yang bersumber dari Air Saringan, kedua di wilayah Kecamatan Amen dengan sumber air dari Air Udik, ketiga yaitu di wilayah Desa Nangai Tayau dari sumber Air Pabes. Ketiga kegiatan SPAM tersebut akan dilaksanakan dengan pemasangan sambungan rumah (SR) yang bersumber dari DAK 2025 yang diterima Kabupaten Lebong.
Sementara itu titik keempat kegiatan SPAM tersebut akan dilakukan dengan pemasangan pipa transmisi dari Air Pabes dengan anggaran Rp 3,1 miliar yang bersumber dari DAU.
"Untuk kegiatan yang bersumber dari DAU seperti rehab rumah dinas wakil bupati, lanjutan pembangunan gedung Satintelkam Polres Lebong dan ada juga pembangunan gedung di kejaksaan, " tambah Ifan.
Ia berharap masyarakat bisa ikut mendukung kegiatan yang akan mereka laksanakan sehingga dalam pelaksanaannya bisa berjalan lancar dan selesai tepat waktu. Semakin cepat kegiatan tuntas dilaksanakan, maka masyarakat juga akan semakin cepat memanfaatkan hasil pembangunan.
"Insyaallah semuanya bisa berjalan tepat waktu sehingga manfaatnya bisa segera dirasakan oleh masyarakat, " singkatnya.