Meski Harganya Selangit: Namun Keeway KL-5000 ST Tidak Luput Dari Kritikan

MOTOR LISTRIK--TANGKAPAN LAYAR
Radarkoran.com - Keeway KL-5000 ST adalah motor listrik bergaya trial dengan performa tinggi yang menonjolkan desain radikal dan rangka aluminium ringan. Fiturnya mencakup suspensi upside down depan dan monoshock belakang, baterai ganda (72V/30Ah) dengan jarak tempuh hingga 120 km, motor listrik mid-drive dengan tenaga 6,4 hp (daya puncak 14,7 hp) dan torsi 320 Nm, serta kecepatan maksimal sekitar 90 km/jam dengan dua baterai. Model ini dibangun di atas basis Tromox MC10 dan ditujukan untuk penggunaan di berbagai medan, meskipun dengan harga yang cukup tinggi sekitar Rp 113 juta.
Dengan harga yang selangit dan material mempuni itu, namun ternyata tak membuatnya luput dari kritikan para penggemar sepeda motor listrik di Indonesia. Salah satu yang paling menohok adalah persoalan harga yang dianggap tidak mewujudkan sebuah motor listrik futuristik. Sebagai salah satu motor listrik termahal di Indonesia, dengan banderol sekitar Rp 113 juta, motor ini dianggap masih kurang memadai.
Tidak hanya itu saja, desainnya yang bergaya trial dan spesifikasi yang kuat dianggap tidak sesuai untuk semua jenis pengguna. Sehingga motor ini dianggap hanya diperuntukkan bagi segelintir orang saja.
Motor listrik pada umumnya memang dapat meledak, tetapi kejadian ini tidak begitu sering dan biasanya disebabkan oleh masalah pada baterai lithium-ion yang bisa terjadi karena kerusakan fisik, cacat pabrik, penggunaan yang salah (seperti overcharging), atau rakitan yang buruk, yang dapat menyebabkan panas berlebih atau korsleting. Meski demikian, risiko ini lebih rendah dibandingkan motor bensin, dan teknologi yang aman serta penggunaan yang benar dapat meminimalkan potensi bahaya tersebut.
BACA JUGA:Cuaca Ekstrem, PLN Kepahiang Imbau Pelanggan
Penyebab Potensial Baterai Motor Listrik Meledak
1. Kerusakan Fisik: Benturan atau benda tumpul yang mengenai baterai dapat merusak sel-selnya dan menyebabkan korsleting.
2. Cacat Produksi: Baterai yang cacat sejak dari pabrik memiliki potensi risiko lebih tinggi untuk mengalami masalah yang dapat menyebabkan kebakaran atau ledakan.
3. Pengisian Daya Berlebihan (Overcharging): Pengisian daya yang terus-menerus melebihi kapasitas penuh dapat memanaskan baterai secara berlebihan dan merusak komponennya, terutama jika baterai tidak memiliki sistem manajemen baterai (Battery Management System - BMS) yang baik.
4. Kualitas Baterai dan Perakitan: Material baterai yang tidak baik, kualitas sel yang rendah, dan cara perakitan yang buruk dapat meningkatkan risiko korsleting internal atau eksternal yang berbahaya.
5. Paparan Panas Tinggi: Baterai yang terus-menerus terpapar suhu tinggi dapat mengalami thermal runaway, sebuah kondisi yang bisa memicu kebakaran.
Motor listrik Gesits pertama adalah motor listrik bernama GESITS (Garansindo Electric Scooter ITS), yang merupakan sepeda motor skuter matik pertama buatan Indonesia yang menggunakan tenaga listrik.