Lampu Hijau dari Kementrian Tahun 2026: Pembangunan Kabupaten Kepahiang Jadi Prioritas

Sebelumnya Bupati Kepahiang, H. Zurdi Nata, S.IP dan rombongan titik nol IJD Tahun 2025--JIMMY/RK

Radarkoran.com-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang baru saja melakukan titik nol pembangunan Inpres Jalan Daerah (IJD) Tahun 2025 di Desa Tugu Rejo, Kecamatan Kabawetan, pada Kamis 16 Oktober 2025. Terhadap program IJD, ini merupakan satu-satunya yang diterima oleh Kabupaten Kepahiang pada tahun 2025 ini.

Hal ini dibenarkan oleh Bupati Kepahiang, H. Zurdi Nata, S.Ip yang mengatakan bahwa, pada tahun ini Kabupaten Kepahiang hanya menerima 1 ruas jalan IJD saja dari pemerintah pusat.

Sebetulnya lanjut Nata, Pemkab Kepahiang telah mengusulkan beberapa ruas jalan untuk dibangun melalui program IJD. Namun sayangnya, dari beberapa usulan tersebut, hanya 1 saja yang diakomodir.

BACA JUGA:Bersama BPJN, Bupati Kepahiang Zurdi Nata & Rombongan Titik Nol Pembangunan IJD di Desa Tugu Rejo

Kendati demikian, orang nomor 1 di Kabupaten Kepahiang ini mengatakan bahwa, pada tahun depan atau tahun 2026 nanti, Pemkab Kepahiang akan mengusulkan kembali sejumlah ruas jalan yang belum terakomodir tersebut kepada pemerintah pusat, agar dibangun melalui program IJD. Bahkan menurut Nata, kementrian juga sudah memberikan lampu hijau dan menyatakan akan memprioritaskan Kabupaten Kepahiang pada tahun 2026 nanti.

"Sebetulnya memang ada beberapa ruas jalan yang kita usulkan, namun yang diakomodir hanya 1, Alhamdulilllah kemarin juga sudah dilakukan titik nol sebagai tanda dimulainya pekerjaan. Namun tahun depan kita akan kembali usulkan jalan yang belum diakomodir itu, kata orang kementrian mereka akan memprioritaskan kita di tahun 2026 nanti," ujar bupati Kepahiang.

BACA JUGA:IJD 2025: Kepahiang Hanya Kebagian 1 Ruas Jalan, 5 Lainnya Belum Diakomodir

Adapun beberapa ruas jalan yang sempat diusulkan oleh Pemkab Kepahiang diantaranya, pembangunan jembatan Peda yang ada di ruas jalan dari pusat pemerintahan Kepahiang menuju Desa Barat Wetan, Kabawetan. Kemudian ada pembangunan jalan dari Simpang Cinto Mandi, menuju ke Damar Kencana di Kecamatan Muara Kemumu, sepanjang 17 kilometer. Serta ada pembangunan jalan dari Batu Bandung ke Renah Kurung di Kecamatan Muara Kemumu sepanjang 11,5 kilometer.

"Mudah-mudahan untuk usulan tahun depan ini nanti, bisa direalisasikan semua," sambungnya.

Sekadar mengulas kembali bahwa, Bupati Kepahiang, H. Zurdi Nata, S.Ip melaksanakan titik nol pembangunan Inpres Jalan Daerah (IJD) Tahun 2025 di Desa Tugu Rejo, Kecamatan Kabawetan, pada Kamis 16 Oktober 2025.

Titik nol pembangunan IJD tersebut, dilakukan bersama dengan Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Bengkulu Kementerian PUPR, Dr. Zepnet Kambu. Turut hadir mendampingi bupati dalam kegiatan ini, Wakil Bupati Ir. Abdul Hafizh, M.Si. Pembangunan jalan sepanjang 3 kilometer tersebut menjadi langkah nyata kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Kepahiang dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam meningkatkan konektivitas wilayah serta memperlancar mobilitas masyarakat.

BACA JUGA:IJD Wewenang BPJN, Kades Langgar Jaya : Sudah Wewenangnya Pemda Perjuangkan Jalan Kami

Bupati menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pihak BPJN Bengkulu atas dukungan pembangunan infrastruktur jalan di Kepahiang. Ia menegaskan, keberadaan jalan tersebut sangat dibutuhkan masyarakat sebagai jalur ekonomi dan transportasi hasil pertanian.

“Insya Allah, jalan ini akan menjadi akses utama perekonomian warga, terutama dalam mendukung potensi wisata perkebunan teh dan angkutan hasil pertanian. Atas nama pemerintah daerah dan masyarakat Kepahiang, kami ucapkan terima kasih kepada Kementerian PUPR dan BPJN Bengkulu,” demikian Bupati. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan