5 Tips Mengatasi Overheating pada Motor Matic

Reporter: Gatot Julian |

Editor: Eko Hatmono |

Sabtu , 18 Oct 2025 - 10:15

Mengatasi Overheating pada Motor Matic--FOTO/ILUSTRASI

Oli mesin berfungsi untuk melumasi komponen mesin dan mengurangi gesekan antara komponen saat kendaraan beroperasi. Jika oli mesin sudah kotor atau sudah lama tidak diganti, maka dapat menyebabkan mesin mengalami overheating.

Pastikan Anda mengganti oli mesin secara teratur sesuai dengan rekomendasi pabrikan dan jangan sampai membuat oli mesin sampai kehabisan yang berdampak pada turun masin atau kerusakan berat pada komponen mesin motor.

4. Hindari Berkendara dengan Kecepatan Tinggi dalam Waktu Lama

Berkendara dengan kecepatan tinggi dalam waktu lama juga dapat menyebabkan mesin mengalami overheating. Jika Anda harus berkendara dengan kecepatan tinggi, pastikan Anda memberikan waktu istirahat pada mesin agar suhu mesin tidak terlalu tinggi.

5. Periksa Kondisi Radiator

Periksa kondisi radiator secara teratur dan bersihkan jika perlu. Radiator berfungsi untuk menurunkan suhu mesin dengan mengalirkan cairan pendingin. Jika radiator kotor atau rusak, maka dapat menyebabkan mesin mengalami overheating.

Selain tips di atas, ada beberapa hal lain yang perlu Anda perhatikan untuk menghindari overheating pada motor matic seperti tidak memarkir motor di tempat yang terpapar sinar matahari langsung dalam waktu lama, memastikan Anda tidak membawa beban yang berlebihan saat berkendara. Jiga jangan lupa memeriksa kondisi ban secara teratur dan melakukan perawatan rutin pada motor matic Anda.

Dengan melakukan tips di atas, Anda dapat menghindari overheating pada motor matic dan menjaga kinerja mesin tetap optimal. Jika Anda mengalami gejala overheating, segera hentikan motor dan biarkan mesin dingin sebelum melanjutkan perjalanan.

Dengan melakukan tips di atas, Anda dapat menghindari overheating dan menjaga kinerja mesin tetap optimal. Pastikan Anda melakukan perawatan rutin pada motor matic Anda dan memperhatikan gejala-gejala overheating. Jika Anda memiliki pertanyaan atau keraguan, segera konsultasikan dengan mekanik atau ahli motor matic.

5 tips mengatasi overheating pada motor matic                            radarkoran.com - motor matic menjadi salah satu kendaraan non transmisi pilihan banyak orang karena kemudahan dan kenyamanannya. namun, motor matic juga rentan mengalami overheating, terutama saat digunakan dalam waktu lama atau dalam kondisi lalu lintas yang padat. 
kondisi overheating dapat menyebabkan kerusakan pada mesin dan komponen lainnya, sehingga perlu diatasi dengan cepat dan tepat. 
ada beberapa gejala overheating pada motor matic yang perlu anda ketahui seperti suhu mesin yang terlalu tinggi, cairan pendingin yang bocor, kipas pendingin yang tidak berfungsi, mesin yang tidak stabil dan suara mesin yang tidak normal. 
berikut kita akan membahas 5 tips mengatasi overheating pada motor matic:
 
1. periksa sistem pendingin
sistem pendingin motor matic berfungsi untuk mengatur suhu mesin kendaraan agar tetap stabil. jika sistem pendingin tidak berfungsi dengan baik, maka mesin dapat mengalami overheating. 
periksalah apakah cairan pendingin sudah cukup atau belum. jika tidak, tambahkan cairan pendingin sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
baca juga:lebih hemat dan ramah lingkungan: ini alasan kenapa motor listrik layak jadi tunggangan utama saat ini
2. periksa kondisi kipas pendingin
periksa juga apakah kipas pendingin kendaraan motor matic anda berfungsi dengan baik atau tidak. jika tidak, segera perbaiki atau ganti kipas pendingin.
kipas pendingin jiga sangat penting dalam mencegah overheating karena berfungsi untuk mengalirkan udara ke radiator dan membantu menurunkan suhu mesin. jika kipas pendingin tidak berfungsi dengan baik, maka mesin dapat mengalami overheating. 
 
3. jangan lupa mengganti oli mesin
oli mesin berfungsi untuk melumasi komponen mesin dan mengurangi gesekan antara komponen saat kendaraan beroperasi. jika oli mesin sudah kotor atau sudah lama tidak diganti, maka dapat menyebabkan mesin mengalami overheating. 
pastikan anda mengganti oli mesin secara teratur sesuai dengan rekomendasi pabrikan dan jangan sampai membuat oli mesin sampai kehabisan yang berdampak pada turun masin atau kerusakan berat pada komponen mesin motor. 
 
4. hindari berkendara dengan kecepatan tinggi dalam waktu lama
berkendara dengan kecepatan tinggi dalam waktu lama juga dapat menyebabkan mesin mengalami overheating. jika anda harus berkendara dengan kecepatan tinggi, pastikan anda memberikan waktu istirahat pada mesin agar suhu mesin tidak terlalu tinggi.
baca juga:pahami transmisi motor matic: fungsi, cara kerja dan cara mengatasi masalahnya
5. periksa kondisi radiator
periksa kondisi radiator secara teratur dan bersihkan jika perlu. radiator berfungsi untuk menurunkan suhu mesin dengan mengalirkan cairan pendingin. jika radiator kotor atau rusak, maka dapat menyebabkan mesin mengalami overheating. 
 
selain tips di atas, ada beberapa hal lain yang perlu anda perhatikan untuk menghindari overheating pada motor matic seperti tidak memarkir motor di tempat yang terpapar sinar matahari langsung dalam waktu lama, memastikan anda tidak membawa beban yang berlebihan saat berkendara. jiga jangan lupa memeriksa kondisi ban secara teratur dan melakukan perawatan rutin pada motor matic anda.
dengan melakukan tips di atas, anda dapat menghindari overheating pada motor matic dan menjaga kinerja mesin tetap optimal. jika anda mengalami gejala overheating, segera hentikan motor dan biarkan mesin dingin sebelum melanjutkan perjalanan.
dengan melakukan tips di atas, anda dapat menghindari overheating dan menjaga kinerja mesin tetap optimal. pastikan anda melakukan perawatan rutin pada motor matic anda dan memperhatikan gejala-gejala overheating. jika anda memiliki pertanyaan atau keraguan, segera konsultasikan dengan mekanik atau ahli motor matic.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi RADAR KEPAHIANG, EDISI SENIN 20 OKTOBER 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan