Setengah Desa Talang Pito Habis Jika Klaim Kelurahan Keban Agung Dikabulkan Pemkab Kepahiang

Tak hanya Pasar Desa yang akan hilang jika klaim Kelurahan Keban Agung dikabulkan oleh Pemkab Kepahiang tapi setengah dari wilayah Desa Talang Pito juga akan hilang.--RIAN/RK

Radarkoran.com - Tak hanya Pasar Desa yang akan hilang jika klaim Kelurahan Keban Agung dikabulkan oleh Pemkab Kepahiang. Tapi setengah dari wilayah Desa Talang Pito Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang dipastikan juga akan hilang. Ditambah lagi, Dusun II yang diklaim Kelurahan Keban Agung, merupakan wilayah desa yang padat penduduk. 

"Dusun II ini ibaratkan pusat desa. Jika klaim ini dikabulkan oleh Pemkab Kepahiang dipastikan setengah dari desa kami hilang, berikut jumlah penduduknya," ujar Okta Wijaya yang merupakan Perangkat Desa Talang Pito.

Saat ini polemik soal batas antara Kelurahan Keban Agung dan Desa Talang Pito itu masih berporses di pemerintah kabupaten. Terakhir antara Pemerintah Desa Talang Pito dan Kelurahan Keban Agung sudah dipertemukan yang difasilitasi oleh Pemkab Kepahiang. Namun hingga saat ini keputusan soal batas wilayah ini belum juga diputuskan. 

"Waktu dipertemukan antara kami dengan pihak kelurahan, Kabag Pemerintah mewakili Pemda mengatakan akan menindak lanjuti masalah ini, dengan mengikuti petunjuk bupati. Tapi sampai sekarang belum ada," pungkas Okta.

BACA JUGA:Persoalan Tapal Batas Kelurahan Keban Agung-Desa Talang Pito Berlanjut

Diberitakan sebelumnya, tapal batas antara Desa Talang Pito dengan Kelurahan Keban Agung Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu sampai saat ini masih belum jelas. 

Hal ini terjadi karena belum adanya kejelasan mengenai tapal batas antara Desa Talang Pito dengan Kelurahan Keban Agung, yang menjadi batas pemisah. 

Dari wilayah yang diklaim Kelurahan Keban Agung atas sebagian wilayah Desa Talang Pito, tentu menimbulkan kerugian bagi Pemerintah Desa Talang Pito. Karena selain wilayah tersebut padat penduduk, juga terdapat Pasar Desa yang menjadi sumber Pendapatan Asli Desa (PADes) dan juga Puskesmas.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan