Porwanas XIV Kalsel, Kontingen PWI Bengkulu Bawa Pulang 4 Medali
Peserta Porwanas XIV Kalimantan Selatan dari Provinsi Bengkulu yakni Rio Susanto, berhasil meraih medali perunggu--DOK/RK
Radarkoran.com - Prestasi gemilang diraih Kontingen Porwanas PWI Bengkulu, pada ajang Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) ke XIV tahun 2024 yang berlangsung di Kalimantan Selatan. Para atelet wartawan dari Bengkulu berhasil bawa pulang 4 medali.
Raihan itu terdiri dari satu medali perak pada cabang atletik 5.000 meter, dua medali perunggu dari lomba karya jurnalistik, serta satu medali perunggu dari cabang catur.
Prestasi PWI Bengkulu pada Porwanas XIV diapresiasi Gubernur Bengkulu, DR. Rohidin Mersyah.
Bahkan Gubernur Rohidin berencana memberikan penghargaan kepada para atlet wartawan yang telah mengharumkan nama Provinsi Bengkulu di kancah nasional. Hal ini disampaikan oleh Gubernur Rohidin pada Minggu 25 Agustus 2024.
"Prestasi ini adalah bukti bahwa Provinsi Bengkulu memiliki talenta-talenta luar biasa pada bidang olahraga dan jurnalistik. Saya sangat bangga dan akan memberikan reward sebagai apresiasi kepada para atlet yang telah berjuang keras," ujar Gubernur Rohidin.
"Saya berharap prestasi ini dapat menginspirasi generasi muda dan para wartawan di Bengkulu supaya terus berprestasi di bidang yang mereka tekuni," sambung Gubernur Rohidin.
BACA JUGA:Lomba Karya Jurnalistik Porwanas 2024, Provinsi Bengkulu Raih Medali Perunggu
Dalam ajang PorwanasXIV tahun 2024 ini, persaingan di semua cabang olahraga sangat ketat. Salah satu kompetisi yang paling dinanti yakni lomba karya jurnalistik fotografi.
Kategori flora dan fauna menjadi sorotan utama dalam lomba tersebut, menarik perhatian banyak fotografer dari berbagai media seluruh Indonesia.
Pada kesempatan ini, Rio Susanto fotografer dari media Harian Bengkulu Ekspres berhasil meraih medali perunggu. Prestasi ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi Rio dan juga masyarakat serta insan pers Bengkulu.
Lomba karya jurnalistik fotografi bukan saja menjadi ajang mengasah kemampuan teknis para peserta, tapi sebagai media untuk menampilkan keindahan alam Indonesia melalui lensa kamera.
Tema flora dan fauna dipilih dengan tujuan untuk mengangkat keanekaragaman hayati dimiliki Indonesia, sekaligus menyuarakan pentingnya pelestarian alam.
"Saya sangat bersyukur bisa mencapai titik ini. Medali perunggu ini bukan hanya milik saya, tetapi milik semua teman-teman seprofesi yang selalu memberi dukungan, motivasi, dan inspirasi. Tanpa mereka, saya tidak akan bisa berdiri di sini hari ini," ujar Rio.
"Saya berharap ajang ini dapat menjadi wadah bagi para jurnalis untuk terus mengembangkan bakat maupun minat mereka, terutama dalam bidang yang berkaitan dengan olahraga," pungkas Rio.